Kamis, 15 Mei 2025

Olahraga

Cerita Kholidin, dari Penjual Bubur Ayam di Thamrin hingga Sukses Raih 3 Medali ASEAN Para Games

Jumat, 5 Agustus 2022 13:12 WIB
TribunSolo.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Atlet para panahan putra Indonesia, Kholidin, mencuri perhatian setelah sukses menyabet 3 mendali di Asean Para Games (APG) XI di Kota Solo.

Dalam ajang ini, Kholidin, sukses meraih 1 emas, 1 perak, dan 1 perunggu.

Lalu, siapakah sebenarnya Kholidin ini?

Sehari-hari, Kholidin dikenal sebagai seorang tukang bubur ayam, yang biasa berjualan di kawasan Thamrin, Jakarta.

Kholidin menggulati dunia olahraga panahan sejak tahun 2016 lalu. Yang saat itu tubuhnya masih normal.

Baca: Kholidin & Setiawan Sabet Emas Double Panahan, Berjuang Saling Backup saat Laga Berjalan Tegang

"Tahun 2016 saya latihan panahan dalam kondisi normal. Tapi pada tahun 2017 saya jatuh dari pohon kelapa dan harus diamputasi," katanya, Rabu (3/8/2022).

Padahal saat masih dalam kondisi fisik yang normal, Kholidin sudah mengikuti kejuaraan panahan.

Kondisi fisik yang berubah tak membuat Kholidin putus asa, dan menyerah. Dia segera bangkit, dan kembali berlatih panahan.

"Tiga minggu kemudian saya langsung latihan lagi menggunakan gigi geraham," ujarnya.

Awal dia latihan memanah menggunakan mulut, Kholidin bercerita dia sampai mengeluarkan darah di mulutnya.

Baca: Tangan Setiawan Sempat Bergetar saat Pertandingan Para Panahan APG, Kini Sukses Mendulang Emas

Awalnmya dia menggunakan gigi depan untuk memanah, namun hal tersebut tidak efektif dan membuatnya terluka.

Hingga akhirnya dia menggunakan gigi geraham sebagai kekuatannya untuk memanah.

"Lebih berat pakai mulut, karena membutuhkan kekuatan di geraham dan leher," ucapnya.

Tampil di Para Archery, Kholidin mengaku dalam kondisi yang tidak fit. Dia mengalami cidera.

Namun hal tersebut tak menghalanginya meraih 1 mendali emas di kelas men’s doubles team, dan 1 mendali perak serta 1 mendali perunggu di kelas Mixed Team Recurve.

Dia pun berpesan kepada mereka yang tengah terpuruk, untuk segera bangkit.

"Allhamdulilah saya punya prinsip, saya sudah iklhas karena Allah. Jadi saya tinggal bangkit saja. Dalam kondisi seperti ini saya tidak mau down, dan harus bangkit," pungkasnya.

# ASEAN Para Games # atlet # Panahan

Baca berita lainnya terkait ASEAN Para Games

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kisah Kholidin: Dari Tukang Bubur Ayam di Thamrin hingga Sabet Medali Emas Asean Para Games

Sumber: TribunSolo.com

Tags
   #ASEAN Para Games   #atlet   #panahan

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved