Selasa, 11 November 2025

Terkini Daerah

Keluarga Singgung Kata 'Terlambat' pada Ucapan Irjen Ferdy Sambo saat Penuhi Panggilan Bareskrim

Jumat, 5 Agustus 2022 09:31 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Sederet curhat keluarga Brigadir J menanggapi pernyataan Irjen Ferdy Sambo yang sempat memberikan pernyataan sebelum diperiksa Timsus bentukan Kapolri, Kamis (5/8/2022).

Irjen Ferdy Sambo sempat mengucapkan belasungkawa atas tewasnya Brigadir J di rumah dinasnya.

Polri juga telah menetapkan Bharada E sebagai tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.

Keluarga Brigadir J yakni sang bibi yakni Roslin Simanjuntak menyinggung kata terlambat.

Ia juga menanggapi penetapan tersangka Bharada E dalam kasus tewasnya Brigadir J.

Diketahui, Irjen Ferdy Sambo mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Brigadir Yosua di rumah dinasnya.

"Saya menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Brigadir Yosua, semoga keluarga diberikan kekuatan," katanya di Mabes Polri.

Roslin Simanjuntak mengatakan ucapan belasungkawa tersebut sudah terlambat.

"Kata belasungkawa itu sudah terlambat, karena jenazah anak kami sudah 28 hari dikebumikan," Kata Bibi Brigadir Yosua, Roslin Simanjuntak, Kamis (4/8/2022).

"Karena dia sebagai bapak, komandan almarhum, seharunya dia yang mengantarkan itu, kalau memang punya itikad baik," jelasnya.

Baca: Oknum Polisi yang Ambil CCTV di Rumah Ferdy Sambo Diperiksa, Sebut Masih Aktif Saat Baku Tembak

Minta Istri Ferdy Sambo Jujur

Irjen Ferdy Sambo mengucapkan belasungkawa, namun ucapan tersebut dikatakannya semua itu terlepas dari apa yang dilakukan Brigadir Yosua kepada istrinya, Putri Candrawathi.

Dalam artian Ferdy Sambo tetap bersikukuh menuduhkan bahwa Brigadir Yosua melakukan pelecehan seksual kepada istri Ferdy Sambo.

Menanggapi hal tersebut, Keluarga Brigadir Yosua meminta bukti terhadap apa yang dituduhkan Ferdy Sambo kepada Brigadir Yosua.

"Buktinkan aja, mana buktinya, suruh buk Putri ngomong secara jujur dan transparan," Kata Bibi Brigadir Yosua, Roslin Simanjuntak, Kamis (4/8/2022).

Ia meminta agar Ferdy Sambo menunjukan bukti atas tuduhan tersebut, dengan membuka CCTV karena dari CCTV semua bisa terungkap.

"Nampakkan dari CCTV, kan harus ada itu, betul betul nggak anak kami almarhum melakukan pelecehan itu," ucapnya tegas.

Dengan belum keluarnya istri dari Fedy Sambo, ia menaruh kecurigaan terhadap itu, dan menganggap ada yang disembunyikan.

Baca: Terungkap Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi Sudah 3 Kali Diperiksa soal Dugaan Pelecehan Seksual

ia meminta kepada Istri Ferdy Sambo yang berada di TKP dan telah menuduhkan Brigadir Yosua melakukan pelecehan untuk mengeluarkan buktinya.

"Tolong buktinya mana, Tunjukan CCTV-nya, tunjukan ibu Putri ngomong sejujur jujurnya," tegasnya.

"Ada satu pesan untuk ibu Putri, tolonglah ibu Putri berkata jujur, siapa-siapa saja pelaku yang melakukan penganiayaan kepada anak kami almarhum Brigadir Yosua," ucapnya.

Karena hingga saat ini istri Ferdy Sambo dikabarkan masih syok dan trauma.

"Harapan kami katanya selama ini ibu Putri menganggap anak kami almarhum sebagai anak, adik, tolong ungkapkan, katakan sejujurnya apa yang terjadi? kejadian yang menimpa anak kami almarhum Brigadir Yosua," jelasnya.

Ia juga meminta kepada penyidik untuk mengusut tuntas dalang dibalik semua kejadian ini.

Selain itu ia juga berpesan kepada Ferdy Sambo yang hari ini menjalani pemeriksaan untuk berkata jujur.

"Harapan kami pak Sambo katakan sejujurnya, jangan ada yan ditutup tutupi," ungkapnya.

Bersyukur Bharada E Tersangka

Bharada E atau Bharada Eliezer telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri atas kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir Yosua.

Pihak keluarga Brigadir Yosua mengucapkan syukur karena ada tersangka yang ditetapkan meskipun sedikit lambat.

"Kami dari keluarga bersyukur sudah ada tersangka, meskipun lambat penyidikan, tapi tetap bersyukur sudah ada satu ditetapkan tersangka," kata Roslin Simanjuntak, Bibi Brigadir Yosua, Kamis (4/8/2022).

Namun keluarga meyakini bahwa tersangka yang bertanggung jawab atas meninggalnya Brigadir Yosua lebih dari satu orang.

Keluarga memohon agar penyidik lebih teliti dalam melakukan penyelidikan kasus meninggalnya Brigadir Yosua.


Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Singgung Kata Terlambat, Sederet Curhat Keluarga Brigadir J Tanggapi Pernyataan Irjen Ferdy Sambo

# Brigadir J # Bharada E # Ferdy Sambo # Brigadir Yoshua Hutabarat

Editor: Restu Riyawan
Video Production: febrylian vitria cahyani
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved