Bantah Kecolongan soal Judi Online yang Masuk PSE, Menkominfo: Tidak Ada yang Dibuka di Indonesia

TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate membantah pihaknya kecolongan meloloskan situs judi online di pendaftaran Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE).

Johnny menyampaikan bahwa situs judi online tidak memiliki ruang di Indonesia karena terbentur undang-undang.

Hal ini disampaikannya di Kantor KPU RI seusai mendaftarkan Partai NasDem sebagai peserta Pemilu 2024, Senin (1/8).

Dalam tayangan live Facebook TribunJakarta, Johnny menegaskan, Kominfo tidak kecolongan soal situs judi online.

Baca: Viral Ajakan Lempar Botol Air Kencing ke Kominfo, Buntut Pemblokiran Sejumlah Platform Digital

"Tidak ada yang kecolongan, tidak ada judi online yang dibuka ruangnya di Indonesia karena apa, judi online menabrak undang-undang," ujar Johnny kepada awak media.

Menurutnya, judi online menabrak undang-undang yang berlaku di Indonesia.

Justru sebaliknya, Kominfo berkomitmen untuk membersihkan judi online di Indonesia.

Termasuk paham radikalisme dan pornografi di dalam negeri.

Johnny mengatakan, tindakan ini semata-mata untuk penegakan hukum.

Baca: Kominfo telah Blokir Situs dan Aplikasi karena Tak Daftar PSE: Steam, Epic Game, hingga Paypal

Lebih lanjut dikatakan oleh Johnny, Kominfo membuka lebar kepada PSE demi perkembangan ruang digital dan ekonomi digital di Indonesia.

Apabila nantinya ditemukan kendala, maka Kominfo siap untuk memberikan asistensi dan bantuan dalam rangka mengatasi masalah.

Sebelumnya, warganet menemukan sejumlah situs judi di laman PSE Kominfo.

Menurut Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika (Dirjen Aptika) Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan menjelaskan situs tersebut bukanlah situs judi.

Melainkan permainan tanpa uang.

(Tribun-Video.com/Fransisca Mawaski)

Host: Sisca Mawaski
VP: Ghozi Luthfi

#kominfo #menkominfo #johnnygplate #pse #blokirkominfo #judionline #viraldimediasosial #beritapopuler #beritaterkini #beritahariini