Minggu, 11 Mei 2025

TRIBUNNEWS SELEB

Rugi Belasan Miliar, Keluarga Nirina Zubir Tetap Optimis Aset Tanah yang Dirampas Bisa Kembali

Jumat, 22 Juli 2022 13:49 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Kakak Nirina Zubir, Fadhlan Karim, mewakili keluarganya optimis aset tanah yang dirampas mafia bisa diperoleh kembali.

Diketahui, keluarga Nirina Zubir menjadi korban mafia tanah.

Kini lima terdakwa mafia tanah milik keluarga Nirina Zubir sudah ditangkap dan dalam proses persidangan.

Hal itu disampaikannya di Pengadilan Negeri Jakarta Barat pada Kamis (21/7) kemarin.

"Optimis karena setelah mengikuti beberapa kali konferensi pers ya dan kemarin kita juga udah mengikuti konferensi pers dari Kementerian ATR/ BPN," kata Fadhlan.

Fadhlan mengatakan, dari pihak Kementerian ATR/ BPN menyebut bahwa kalau bisa dibuktikan ternyata tanah tersebut adalah milik keluarganya maka aset tanah itu bisa kembali.

"Namun kalau prosedurnya salah ya bisa dibatalkan (kepemilikannyaG secara hukum. Ya dan kami optimis (kalau aset tanah itu kembali ke kami)," ujar Fadhlan.

Lebih lanjut, Fadhlan menjelaskan, harapan keluarga dari awal mengangkat kasus mafia tanah agar aset keluarganya yang raib dapat kembali.

"Emang itu harapan kami dari awal hak-hak kami dikembalikan. Baik yang diagunkan di bank, dan yang dijual ke orang lain," jelas Fadhlan.

Terakhir, Fadhlan mewakili keluarganya menginginkan para terdakwa mafia tanah untuk dihukum seberat-beratnya.

"Saya minta dihukum seberat-beratnya karena dampaknya ke kami sekeluarga," harap Fadhlan.

Diberitakan sebelumnya, Nirina Zubir dan keluarganya menjadi korban mafia tanah.

Dalam kasus ini, Nirina mengaku mengalami kerugian hingga Rp 17 miliar.

Dari hasil penyelidikan dan penyidikan, polisi menetapkan lima orang sebagai tersangka.

Mereka yakni Riri Khasmita mantan asisten rumah tangga, Endrianto yang merupakan suami Riri.

Kemudian, tiga tersangka lainnya yaitu Notaris PPAT adalah Faridah, Ina Rosainaz dan Erwin Riduan.

(*)

# Riri Khasmita # Fadhlan Karim # Nirina Zubir

Editor: Alfin Wahyu Yulianto
Videografer: Cesar Aini Soekendro
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved