Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Pistol Jenis Glock 17 dan HS-9 Dipakai Bharada E & Brigadir J saat Baku Tembak, Mana Lebih Unggul?

Rabu, 13 Juli 2022 16:53 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Dua senjata berbeda digunakan oleh dua anggota polisi Bharada E dan Brigadir J yang terlibat baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo pada Jumat (8/7/2022) lalu.

Dari keterangan kepolisian, Bharada E menggunakan senjata Glock 17.

Sementara Brigadir J menggunakan senjata jenis HS-9.

Baca: Rumah Digeruduk Polisi & HP Diretas, Pengamat Imbau Keluarga Brigadir J Diberi Pendampingan Hukum

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budhi Herdi Susianto menjelaskan bahwa insiden nahas tersebut terjadi Jumat (8/7/2022) lalu sekira pukul 17.00 WIB tepatnya di Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran Jakarta Selatan.

Kombes Budhi menuturkan bahwa Bharada E saat kejadian menggunakan senjata jenis Glock 17.

Yang mana di dalamnya berkapasitas maksimum 17 butir peluru.

"Perlu kami jelaskan bahwa saudara RE menggunakan senjata Glock 17 dengan magazine maksimum 17 butir peluru," kata Budhi kepada wartawan, Selasa (12/7/2022).

Saat melakukan olah TKP, pihaknya menemukan ada 12 peluru yang tersisa di senjata yang dipegang Bharada E.

Dengan temuan itu, didapati bahwa Bharada E telah melesatkan 5 peluru.

Sementara itu, Brigadir J saat kejadian memakai senjata jenis HS-9 yang berkapasitas maksimal 16 peluru.

Dari 16 peluru tersebut ditemukan ada 9 peluru sisa yang ada di dalam.

Baca: Terungkap Pesan Terakhir Brigadir J Sebelum Ditembak Bharada E di Rumah Irjen Ferdy Sambo

Sehingga diketahui bahwa saat kejadian, Brigadir J melesatkan 7 tembakan.

"Saudara J itu kami menemukan dan mendapatkan fakta bahwa yang bersangkutan menggunakan senjata jenis HS, 16 peluru di magasinnya dan kami menemukan tersisa 9 peluru yang ada di magasin," katanya.

Kedua senjata tersebut merupakan senjata standart dinas milik Polri.

Kedua anggota polisi itu diakui Kombes Budhi memang dibekali senjata api saat bertugas.

"Jadi rekan-rekan semua bahwa ajudan ataupun pengawal itu tugasnya mengamankan orang-orang yang dikawal. Tentunya untuk mengamankan karena Polri memang salah satu instrumennya ada senjata, ya dia dibekali senjata," katanya.

"Jadi memang ini sudah sesuai dengan SOP dan prosedur standar yang ada di kepolisian," ucapnya.

Glock 17 sendiri merupakan pistol semi otomatis yang dilengkapi pengaman trigger.

Pistol ini disebut memiliki jarak tembak efektif sejauh 50 meter dengan kecepatan peluru 375m/s.

Seperti halnya Glock 17, pistol HS-9 juga senjata api laras pendek semi otomatis.

Baca: Rumah Orangtua Brigadir J Didatangi Polisi setelah Pemakaman, Kapolres Bantah Lakukan Intimidasi

HS-9 juga diketahui sama-sama memiliki jarak tembak efektif 50 meter.

HS-9 memiliki sistem pengaman tambahan pada gripnya.

Ada semacam tuas yang jika tertekan maka pelatuk peluru baru bisa ditekan.

Fitur ini yang tidak dimiliki oleh Glock-17. (Tribun-Video.com/Tribunnews)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mengenal Glock 17 dan HS-9, Senjata yang Dipakai Saat Insiden Baku Tembak di Rumah Irjen Ferdy Sambo

# TRIBUNNEWS UPDATE # Glock 17 # pistol # Bharada E # Brigadir J # Kadiv Propam Polri

Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Nila
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved