Pejabat Ukraina Sebut Rusia Kembali Buat 'Neraka Sejati' di Timur dan Selatan, Dibombardir Roket

Minggu, 10 Juli 2022 15:03 WIB

Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Pejabat Ukraina mengatakan kini Rusia meningkatkan serangan lagi di Timur dan Selatan hingga disebut meningkatkan neraka.

Ukraina Timur dan Selatan dibombardir menggunakan roket dan rudal.

Rusia terus melancarkan serangannya meski muncul kabar pasukan Rusia sedang beristirahat setelah merebut Lysychansk.

Pasukan Rusia dikabarkan telah membangkitkan neraka di jantung industri timur Ukraina.

Dengan masifnya serangan Rusia, seorang pejabat lain mendesak para warga yang berada di selatan untuk segera mengungsi.

Penembakan mematikan Rusia dilaporkan di timur dan selatan Ukraina.

Dikutip dari Dailymail.co.uk, Minggu (10/7/2022), Gubernur wilayah Timur Luhansk, Serhyi Haidai mengatakan, lebih dari 20 serangan artileri, mortir dan roket diluncurkan ke wilayahnya dalam waktu satu malam.

Pasukan militer mencoba menahan tentara Rusia ke arah perbatasan Donetsk.

Hal itu disampaikan oleh Haidai melalui akun Telegramnya.

"Kami mencoba menahan formasi bersenjata Rusia di sepanjang garis depan," tulis Haidai.

Diketahui pekan lalu Rusia berhasil merebut benteng besar terakhir perlawanan Ukraina di Luhansk, Lysychansk.

Kabar menyebutkan pasukan Moskow membutuhkan waktu untuk mempersenjatai dan bertempur kembali.

Namun sejauh yang dirasakan, masih belum ada jeda serangan sama sekali.

(Tribun-Video.com/dailymail.co.uk)

Artikel ini telah tayang di dailymail.co.uk dengan judul "Ukrainian officials say Russian forces are 'raising true hell' in east and south of the country as towns and cities are heavily bombarded by rocket and missile strikes"