Mancanegara
20 Lebih Tenaga Medis Tangani Shinzo Abe, Ini 2 Luka Penyebab Tewasnya sang Mantan PM Jepang
TRIBUN-VIDEO.COM - Lebih dari 20 tenaga medis mencoba menyelamatkan nyawa mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe namun tak berhasil.
Abe meninggal dunia seusai ditembak oleh eks tentara angkatan laut pasukan militer pertahanan Jepang (JSDF), Tetsuya Yamagami, saat korban berkampanye di Kota Nara, Jepang, Jumat (8/7/2022) pagi.
Dikutip TribunWow.com dari theguardian, Abe meninggal seusai sempat kritis di Rumah Sakit Universitas Nara.
Abe menderita dua luka di bagian leher yang berjarak lima sentimeter.
Dari kedua luka tersebut, terdapat peluru yang menembus jantung Abe yang menyebabkan kematian Abe.
Upaya tranfusi darah sempat dilakukan terhadap Abe namun para tenaga medis tidak berhasil menghentikan pendarahan.
Sebuah televisi kamera yang saat itu sedang merekam pidato Abe, turut mengabadikan senjata hingga pelaku penembak Abe.
Dikutip TribunWow.com dari Theguardian, dalam rekaman video televisi tersebut awalnya kamera menyorot wajah Abe yang sibuk berpidato.
Baca: Terungkap Motif Pelaku Tembak Eks PM Shinzo Abe, Tak Puas hingga Taruh Dendam ke Organisasi Terkait
Di tengah berlangsungnya pidato, terdengar suara letusan senjata api, dan kamera tv tersebut berganti arah menyorot sumber suara.
Anggota keamanan mengamankan pelaku bermasker putih dan mengenakan kaos lengan pendek berwarna gelap.
Tak jauh dari pelaku, terlihat ada sebuah senjata api yang diyakini merupakan rakitan sendiri.
Senjata tersebut memiliki laras ganda dan tampak diikat menggunakan lakban berwarna hitam.
Sementara ini masih belum diketahui apa motif pelaku menembak Abe.
Pelaku yang menembak Shinzo Abe diketahui merupakan mantan tentara angkatan laut pasukan militer Jepang.
Sebagai informasi, kejahatan yang melibatkan senjata api di Jepang sangat jarang ditemukan.
Terdapat peraturan yang sangat ketat dan sangat sulit untuk bisa memiliki senjata api.
Baca: Ucapan Duka M Jusuf Kalla untuk Shinzo Abe, Sebut Memiliki Hubungan Persahabatan yang Hangat
Tak hanya itu, kasus kekerasan politik di Jepang juga merupakan kasus yang sangat jarang.
Dikutip TribunWow.com dari nikkeiasia, petugas pemadam kebakaran Kota Nara menjelaskan, Shinzo Abe tak sadarkan diri seusai insiden penembakan terjadi.
Saat ini pelaku telah ditangkap oleh pihak kepolisian atas dugaan kasus percobaan pembunuhan.
Setelah ditembak, Shinzo Abe langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat menggunakan helikopter.
Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat darah keluar dari luka tembak di tubuh Shinzo Abe.
Tampak petugas medis dan aparat berwenang berkerumun di sekeliling Shinzo Abe mencoba melakukan pertolongan.
Terlihat juga sejumlah kader dari partai politik Shinzo Abe, LDP (partai demokrat liberal) mengerumuni Shinzo Abe.
Seperti yang diketahui, saat kejadian Shinzo Abe tengah melakuka kampanye untuk partainya.
Terdengar suara panik masyarakat berteriak di sekeliling Shinzo Abe.
Berdasarkan laporan dari NHK, pelaku diketahui merupakan seorang laki-laki dan kini telah ditahan di kantor polisi.
Total ada dua tembakan terdengar sebelum Shinzo Abe jatuh tak sadarkan diri. (TribunWow.com/Anung)
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul 20 Lebih Tenaga Medis Tangani Shinzo Abe, Ini 2 Luka yang Sebabkan Tewasnya sang Mantan PM Jepang
# Shinzo Abe # Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe # Kota Nara # penembakan
Video Production: Khoerunnisak
Sumber: TribunWow.com
To The Point
Calon Pengantin Palembang Dibacok saat Hendak Akad: Masih Pakai Baju Pengantin, Polisi Buru Pelaku
1 hari lalu
Tribunnews Update
GAMKI Medan Bela Kapolres Belawan yang Tembak Remaja karena Membela Diri: Bobby Aja Bilang Tembak
Selasa, 6 Mei 2025
To The Point
AKBP Oloan Siahaan Diusulkan Dinonaktifkan, Polemik Penembakan 2 Remaja Tawuran di Belawan Sumut
Selasa, 6 Mei 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Tampang 9 Pelaku Penembakan Pria di Samarinda, Ada yang Jadi Eksekutor hingga Pemantau Lokasi
Senin, 5 Mei 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Penembakan Pria di Tempat Hiburan Samarinda Dipicu Dendam, Ada Dugaan Terkait Jaringan Narkoba
Senin, 5 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.