Kamis, 15 Mei 2025

TERKINI NASIONAL

Pasukan Elite TNI Kawal Presiden Jokowi saat Kunjungi Ukraina dan Rusia, Dibekali Peralatan Canggih

Kamis, 23 Juni 2022 20:35 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Jokowi dijadwalkan mengunjungi Rusia dan Ukraina pekan depan.

Presiden akan mengadakan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Kiev dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow.

Kunjungan Jokowi ke Ukraina bukan tanpa resiko.

Baca: Nyatakan Menyerah ke Rusia, Pasukan Ukraina Menangis Kirim Pesan ke Zelensky, Minta Rotasi Personel

Apalagi karena di negara itu tengah berkecamuk perang antara Ukraina dan Rusia.

Lalu bagaimana pengamanan Jokowi?

Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Mayjen Tri Budi Utomo mengatakan bahwa 39 personel Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) diterjunkan mengawal Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam lawatannya ke Ukraina dan Rusia pada akhir bulan ini.

Baca: Pertarungan di Luhansk Kini Mencapai Klimaks, Perang Rusia dan Ukraina Berlangsung Mengerikan

Personel yang diterjunkan dibagi ke dalam tiga tim yang terdiri dari tim penyelamatan (Matan), Tim Utama (Main Group) dan tim pendahulu (advance).

“Kalau kita sendiri yang melekat ke beliau ada 19 ditambah yang matan-nya sendiri 10 di sana, berarti 29 ditambah dengan 10 orang yang sudah stanby di sana,” kata Tri kepada wartawan, Kamis, (23/6/2022).

Personel Paspampres yang diterjunkan tersebut dibekali sejumlah peralatan canggih, mulai dari helm, rompi anti peluru, hingga senjata laras panjang.

Bahkan Pihak Ukraina, kata Tri memperbolehkan Paspampres membawa senjata laras panjang dengan amunisi tidak terbatas.

“Ukraina juga sudah memberi kita keleluasaan untuk membawa senjata laras panjang sesuai dengan jumlah personil Paspampres kita dengan amunisi yang tidak terbatas,” katanya.

Tri mengaku percaya diri dalam melakukan pengamanan presiden, meski ke dua negara tersebut saat ini masih berperang.

Paspampres terdiri dari sejumlah pasukan elite yang dimiliki oleh TNI.

“Paspampres ini banyak terdiri dari pasukan pasukan khusus juga sehingga alhamdulillah kita juga tidak terlalu khawatir karena Paspampres ini ada dari Kopassus, ada dari Denjaka, ada dari paskhas. Alhamdulillah kita percaya diri,” katanya.

Dalam melakukan pengawalan Presiden, Paspampres berkoordinasi dengan pihak KBRI di negara yang menjadi tujuan lawatan Presiden.

Paspampres lalu mengirimkan tim pendahulu ke negara tersebut untuk memetakan lokasi dan jalur yang akan dilalui presiden dalam lawatannya.

Termasuk, di dalam kereta api yang rencananya akan digunakan Presiden.

Tri yakin kunjungan presiden ke Ukraina akan aman.

Berdasarkan hasil pemantauan sementara lokasi peperangan dengan tempat yang akan disinggahi presiden di Kiev masih terbilang jauh yakni 380 kilometer.

“Sementara aman karena kalau kami melihat sampai di Kota Donetsk dari Kota Kiev itu kurang lebih jaraknya sekitar paling dekat yang ledakan itu adalah 380 KM dari Kiev itu yang sudah kita antisipasi sementara. Mereka masih melakukan serangan ya memang di seputaran Donetsk itu saja, jadi alhamdulillah masih jauh lah dari Kiev,” katanya.

Paspampres kata Tri telah melakukan pelatihan khusus untuk pengawalan Presiden ke Ukriana dan Rusia.

Pelatihan terkait pengamanan saat kegiatan berlangsung dan juga antisipasi terhadap kemungkinan adanya ancaman terhadap presiden Jokowi di lokasi kunjungan.

Pada saat kunjungan, Paspampres akan melakukan pengawalan secara melekat kepada Presiden.

Paspampres menyiapkan helm untuk seluruh delegasi termasuk Presiden.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tim Elite TNI Kawal Jokowi Saat Kunjungi Ukraina yang Perang dengan Rusia, Ada Kopassus dan Denjaka

# Kunjungan Jokowi ke Rusia dan Ukraina # Pasukan elite TNI # Paspampres

Editor: Danang Risdinato
Video Production: Restu Riyawan
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved