Rabu, 14 Mei 2025

Terkini Daerah

Detik-detik Jembatan di Minahasa Selatan Amblas Gegara Abrasi Pantai, Rumah Permanen Ikut Roboh

Jumat, 17 Juni 2022 09:35 WIB
Tribun Medan

TRIBUN-VIDEO.COM - Jembatan penghubung antara Kelurahan Bitung dan Uwuran Satu, Minahasa Selatan, Sulawesi Utara amblas ditelan laut.

Tak hanya jembatan, beberapa rumah warga yang terletak di lokasi kejadian juga turut ambruk dan hanyut.

Bencana alam abrasi akibat gelombang laut terjadi di Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara pada Rabu (15/6/2022).

Dari video yang beredar di media sosial, terlihat jembatan beraspal itu tergerus air laut. Kemudian jembatan pun roboh dan memutus akses jalan.

Baca: Seusai Belasan Rumah Warganya Amblas, Pemkab Minsel Tetapkan Tanggap Darurat Bencana selama 14 Hari

Dalam video tersebut, terdengar sejumlah warga kaget melihat jembatan aspal itu roboh.

“Aduh putus, sudah tidak ada jalan kita,” kata seorang pria berbicara dalam video yang diunggah Rabu (15/6/2022).

Di video lainnya, terlihat rumah-rumah permanen tenggelam.

Hanya atap yang masih muncul di permukaan air dan perlahan mulai tenggelam seutuhnya.

Terlihat rumah-rumah tersebut berdiri di pesisir pantai. Disebutkan peristiwa itu terjadi Rabu (15/6/2022).

Dikutip dari Kompas.com Sebanyak 15 rumah warga dan jembatan di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Sulawesi Utara (Sulut), ambles pada Rabu (15/6/2022).

Baca: Hujan Deras dan Angin Kencang akibatkan Pohon dan Baliho Roboh di Depok, Lapak Pedagang Hancur

Diketahui, bencana alam abrasi atau pengikisan akibat gelombang dan arus laut ini terjadi sekira pukul 13.20 Wita.

Bencana ini mengakibatkan puluhan rumah di Kelurahan Uwuran Satu dan Kelurahan Bitung, Kecamatan Amurang ambruk terbawa air laut.

Dilaporkan juga terdapat 20 rumah, 5 cottage, 1 restoran, 10 perahu, 1 kedai kopi, dan ikon I'am Amurang yang terdampak akibat bencana abrasi tersebut.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Minahasa Selatan, Glady Nova Lynda Kawatu mengimbau masyarakat untuk tidak berada di lokasi bencana mengingat potensi bencana susulan.

Pihaknya juga telah menyiapkan lokasi posko pengungsian yang bertempat di Kantor Kelurahan Lewet dan Aula GMIM Sentrum Amurang.

Dari hasil rapat Forkopimda bersama para kepala perangkat daerah, selama 14 hari ke depan ditetapkan sebagai hari tanggap darurat.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul ABRASI Pantai Sebabkan Jembatan Boulevard Amurang di Minahasa Selatan Ambruk, Ratusan Jiwa Mengungsi

Editor: Danang Risdinato
Video Production: Tegar Melani
Sumber: Tribun Medan

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved