Terkini Internasional
Karyawan Samsung Display Mogok Kerja seusai Perusahaan Hapus Serikat Pekerja dari Sistem
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUN-VIDEO.COM - Karyawan Samsung Display melakukan mogok kerja. Aksi mogok kerja ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh karyawan Samsung.
Mengutip dari laman situs Sammobile pada Senin (13/6/2022), aksi mogok kerja ini dilakukan setelah Wakil Presiden Samsung Electronics Lee Jae-Yong menyatakan penghapusan serikat pekerja dari sistem pengelolaan perusahaan.
Mogok kerja dilakukan pertama kali oleh enam orang pemimpin serikat pekerja, kemudian diikuti oleh pekerja lainnya yang berpartisipasi.
Serikat pekerja Samsung Display memiliki hampir 2.400 anggota atau sekitar 10 persen dari seluruh tenaga kerja.
Baca: Kena PHK Massal Tapi Tak Terima Pesangon Setelah 4 Tahun, Pekerja di Cileungsi Gelar Unjuk Rasa
Terkait mogok kerja yang dilakukan para pekerja ini, diprediksi akan mengganggu produksi Samsung Display apabila aksi ini berlarut-larut.
Selain itu, serikat pekerja Samsung Display juga menuntut kenaikan 6,8 persen dalam gaji pokok tetapi perusahaan telah membalas dengan kenaikan 4,5 persen sebagai gantinya.
Kepala Serikat Pekerja Samsung Display Jeon Sang-min mengatakan, akan melakukan mogok kerja tanpa batas waktu dan hal itu bisa berubah sesuai sikap perusahaan.
Namun, serikat pekerja dikatakan bersedia bernegosiasi dengan perusahaan apabila perusahaan mengusulkan revisi lain.
Baca: Polresta Mataram Kawal Unjuk Rasa Anggota KSU Rinjani di PN Mataram
Sementara itu, pihak perusahaan juga menyatakan kesediaan untuk berdialog. Karenanya, ada kemungkinan kedua pihak akan mencapai kesepakatan.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pertama Kali Dalam Sejarah, Karyawan Samsung Display Lakukan Aksi Mogok Kerja
VP : Yohanes Anton Kurniawan
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Tribunnews.com
Nasional
Segel Gudang UD Sentosa Seal Diduga DIRUSAK, Aktivitas Karyawan Tetap Jalan?
Sabtu, 3 Mei 2025
Live Tribunnews Update
LIVE: Kronologi Bentrok Suku Anak Dalam Vs Sekuriti Perusahaan Sawit di Tebo, Satu Orang Tewas
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Zionis Lanjut Perang! Perusahaan Inggris Pasok Mesin Canggih untuk Armada Drone Pembunuh Israel
Selasa, 29 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.