Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Nasional

Banyak Diprotes, Ganjar Pranowo Ajukan Penundaan Wacana Kenaikan Tarif Tiket Candi Borobudur

Jumat, 10 Juni 2022 09:40 WIB
TribunTravel.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Beberapa waktu terakhir, masyarakat sempat dihebohkan dengan kabar naiknya tarif tiket masuk ke Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah.

Adapun tarif yang dimaksud berlaku untuk wisatawan lokal dengan membayar retribusi seharga Rp 750 ribu per orang.

Beragam respon muncul dari berbagai kalangan masyarakat terkait wacana tersebut hingga menjadi perbincangan hangat.

Menanggapi hal itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, lantas mengajukan penundaan kenaikan traif naik Candi Borobudur kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan.

Pangajuan ini ia sampaikan secara langsung saat bertemu dengan Luhut, di Rumah Dinas Gubernur di Puri Gedeh, Semarang, pada Selasa (7/6/2022).

Ganjar mengatakan bahwa, penundaan ini diperlukan karena ada beberapa langkah yang harus dilakukan sebelum akhirnya diberlakukan kenaikan tarif.

Terlebih sebelumnya tak sedikit dari masyarakat yang melayangkan protes.

Baca: Kenaikan Harga Tiket Candi Borobudur Jadi Polemik, Luhut: Jangan Jadi Bangsa yang Nyinyir!

Menurutnya, penetapan tarif naik ke stupa Candi Borobudur perlu dikaji lagi bersama Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur dan Balai Konservasi Borobudur.

“Saya sampaikan kepada beliau, ini banyak yang protes, menurut saya diendapkan dan beliau setuju. Ini soal tarif jangan dibicarakan dulu, di-postpone dulu, dan memang TWC (Taman Wisata Candi) sama balai sedang komunikasi, maka masyarakat tidak perlu resah. Itu penting untuk disampaikan,” kata Ganjar dikutip dari rilis resmi Jatengprov.go.id.

Ganjar menjelaskan, penataan di kawasan Candi Borobudur memang masih terus dilakukan.

Maka dari itu harus dicarikan skema-skema terbaik untuk mengatur wisatawan yang hendak naik ke bagian atas Candi Borobudur.

Baik hal itu dengan dengan cara pembatasan kuota, ataupun dengan instrumen lain, seperti salah satunya penentuan tarif masuk.

“Kita postpone dulu. Tadi Pak Menteri (Luhut) sudah menyampaikan, Pak Gub itu kita postpone dulu, biar tidak terjadi cerita yang ke mana-mana,” ungkapnya.

Beberapa waktu lalu Luhut memberikan pernyataan terkait rencana menaikkan tairf tiket ke atas Candi Borobudur.

Adapun harganya sendiri yakni Rp Rp 750 untuk wisatawan lokal, dan 100 dolar AS untuk wisatawan mancanegara.

Bukan tanpa alasan, dinaikkannya tarif tersebut bertujuan untuk menjaga dan melestarikan Candi Borobudur.

Baca: Dikritik soal Tiket Borobudur Rp 750 Ribu, Luhut: Ribut Semua, Jangan Cari Popularitas Serang Saya

Meski sudah tersebar luas, keputusan itu sendiri hingga saat ini sebenarnya masih belum final, dan perlu untuk dikaji kembali.

“Memang setelah itu TWC pun menyampaikan akan ditindaklanjuti dengan balai. Itu artinya butuh pranata regulasi terus kemudian kelayakan dari tarif yang ada, mekanismenya, karena mereka yang akan mengeksekusi,” jelas Ganjar.

Sebelumnya, Ganjar mengatakan bahwa ia juga sudah memberikan penjelasan terkait wacana yang beredar tersebut.

Ia mengungkapkan, rencana tarif Rp 750 itu khusus untuk wisatawan lokal yang hendak naik ke bangunan atau stupa Candi Borobudur.

Sementara itu, untuk harga tiket masuk kawasan Candi Borobudur saja untuk wisatawan lokal dewasa dibanderol Rp 50 ribu.

Kemudian wisatawan mancanegara dibanderol seharga 25 dolar AS atau setara Rp 350 ribu untuk orang dewasa, dan anak-anak dibanderol seharga 15 dolar AS atau sekitar Rp 210 per orang.

Dengan harga tersebut, wisatawan hanya boleh liburan di sekitar pelataran Candi Borobudur, tidak dapat naik ke area stupa atau puncak Candi Borobudur.

“Masuk ke kawasan dan naik ke candi. Dua hal ini perlu disampaikan ke publik, agar bisa tahu kenapa ada pembatasan orang naik ke candi,” kata Ganjar beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut, Ganjar mengatakan dalam rencana ini harga tiket untuk pelajar justru akan jauh lebih murah.

Tiket pelajar yang sebelumnya Rp 25 ribu per orang akan turun menjadi Rp 5 per orang.

“Kemarin justru diturunkan jadi Rp5 ribu. Saat nanti butuh edukasi perdalam konten ilmu pengetahuan, maka itu kebijakan khusus pelajar,” ujarnya.

(Tribun-Video.com/Tribun-Travel.com)

Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Bertemu Menko Marinves Luhut Binsar, Ganjar Pranowo Ajukan Penundaan Kenaikan Tarif Candi Borobudur

# Gubernur Ganjar Pranowo # Diprotes Warga # Harga Tiket Masuk Candi Borobudur # Tiket Borobudur Rp750 Ribu # 

Editor: Wening Cahya Mahardika
Video Production: Abel Krisantus Yoga Pradana
Sumber: TribunTravel.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved