Kisah Pilu Wanita Ukraina, Kini Cacat dan Alami Keguguran saat Rumahnya Dihantam Rudal Rusia

TRIBUN-VIDEO.COM - Kisah pilu dialami seorang wanita Ukraina yang menjadi korban serangan rudal Rusia.

Wanita tersebut mengalami cacat fisik lantaran kehilangan tangan dan kakinya.

Lebih parahnya lagi, janin yang berada dalam kandungannya juga ikut meninggal akibat serangan itu.

Wanita tersebut bernama Kateryna Herman (35), berasal dari Lyman, Donetsk Oblast, di Ukraina timur.

Baca: Tolak Jalur Negosiasi, Pejabat Rusia Sebut Putin Tak Bakal Temui Zelensky dalam Waktu Dekat

Kateryna terluka parah ketika pasukan Rusia menembaki kota kelahirannya pada 1 Mei lalu.

Beruntung suaminya, Konstantin tidak terluka dan mampu membawanya ke rumah sakit di Sloviansk.

Dikutip dari Newsweek, Kateryna menderita luka serius dan kehilangan banyak darah.

Ahli bedah harus mengamputasi sebagian dari salah satu lengannya dan sebagian dari salah satu kakinya.

Pada saat itu, Kateryna dalam kondisi hamil tiga bulan.

Baca: Sosok Denis Mironova Tentara Ukraina yang Berminggu-minggu Disiksa dan Disetrum Intelijen Rusia

Dokter berjuang untuk menyelamatkan nyawa bayinya, namun upaya itu gagal.

Kateryna kemudian dipindahkan dari rumah sakit ke rumah sakit.
Dari Sloviansk dia dibawa ke Dnipro, lalu ke Kyiv, kemudian ke Lviv.

Dari Lviv, dia dibawa ke Swedia, di mana dia akan menerima prosthetics dan menjalani rehabilitasi.

Kateryna berharap bisa kembali ke Ukraina secepatnya agar bisa menyekolahkan putranya yang saat itu selamat dari ledakan.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang dengan judul Ukrainian Woman Maimed, Loses Unborn Baby When Russian Rocket Hits Home

Host: Agung Laksono
VP: Lutfi Tursilowati N.A

# Kisah # Wanita Ukraina # cacat # keguguran # Rudal Rusia