WIKI UPDATE
Tidak Ada Militer Rusia, Pasukan Ukraina Luncurkan Roket Smerch ke Permukiman Warga Sipil di Kherson
TRIBUN-VIDEO.COM - Disebutkan pasukan nasionalis Ukraina menyerang daerah pemukiman warga sipil menggunakan roket 'Smerch'.
Pasukan Ukraina menggempur daerah pemukiman warga sipil di kota Kherson.
Dimana kota tersebut tidak ada unit pasukan Rusia.
Baca: Nasib 265 Tentara Ukraina di Pabrik Azovstal yang Menyerah, Dijamin Putin atau Terancam Hukuman Mati
Pernyataan tersebut dilansir dari Telegram kementerian Pertahanan Rusia pada Selasa (18/5/2022).
Serangan di pemukiman itu berlangsung sekira satu jam, dari pukul 10.00 hingga 11.00 waktu setempat.
Di mana beberapa roket 'Smerch' menghancurkan pemukiman warga sipil di kota Kherson Ukraina.
Baca: Sebanyak 649 Tentara Nasionalis Azov Menyerah setelah Dilakukan Pemblokiran Pabrik Azovstal
"Saya ingin menekankan bahwa tidak ada unit pasukan Rusia di kota Kherson. Rezim Kyiv sangat menyadari hal ini. Pukulan itu sengaja dilakukan pada penduduk sipil Kherson sebagai pembalasan atas dukungan Federasi Rusia," tegas Igor.
Igor menyebut serangan itu sengaja dilakukan Pasukan Ukraina sebagai pembalasan atas dukungan Federasi Rusia.
Beruntungnya, pertahanan udara Rusia berhasil mencegah semua 10 roket Ukraina tersebut.
(Tribun-Video.com/Tribun-Medan.com)
# Militer # Rusia # Ukraina # roket # Kherson
Baca berita lainnya terkait Rusia
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Ukraina Semakin 'Menggila' Luncurkan Roket Smerch Untuk Hancurkan Pemukiman Warga Sipil di Kherson!
Sumber: Tribun Medan
Tribunnews Update
Israel Tegaskan Ingin Rebut Total Wilayah Gaza dan Basmi Hamas, Serangan Militer Diperluas
Selasa, 6 Mei 2025
Tribunnews Update
Sempat Ancam Ratakan Markas Militer AS, Iran Bantah Bantu Houthi Bom Bandara Internasional Israel
Selasa, 6 Mei 2025
Konflik Ukraina vs Rusia
Serangan Rusia Serbu Wilayah Perbatasan Sumy Ukraina, Ledakan Hebat Picu Kerusakan hingga Kebakaran
Selasa, 6 Mei 2025
Tribunnews Update
Menteri HAM Natalius Pigai Bela Dedi Mulyadi Kirim Siswa ke Barak Militer: Tidak Menyalahi HAM
Senin, 5 Mei 2025
Tribunnews Update
Jokowi Akui Merasa Terhina Ijazahnya Dituduh Palsu, Dedi Mulyadi Diburu Emak-emak Minta Ditangkap
Senin, 5 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.