Kesehatan
Pentingnya Menjaga Kesehatan Tubuh saat Suhu Bumi Semakin Panas, Cegah Dehidrasi dan Ginjal Rusak
TRIBUN-VIDEO.COM - Cuaca terik saat ini menjadi sedang diperbincangkan.
Berbagai negara pun kini mengalami naiknya suhu panas.
Baca: Pentingnya Menjaga Kesehatan Ginjal Sejak Dini, Kenali Penyebab dan Tanda Tubuh Alami Batu Ginjal
Gelombang panas ini akan menimbulkan dampak buruk untuk kesehatan, satu di antaranya dehidrasi.
Dikutip dari Kompas.com, Saat bumi semakin panas, perlunya untuk menjaga kesehatan tubuh.
Baca: Alami Dehidrasi bagi Ibu Hamil Bisa Picu Masalah Kesehatan, Termasuk Konstipasi hingga Demam
Dikutip dari Healthline, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, gelombang panas memiliki beberapa potensi yang membahayakan kesehatan, meliputi:
- Dehidrasi
- Kerusakan ginjal
- Biang keringat
- Gangguan pernapasan
- Gangguan mental.
Panas bisa disebabkan oleh faktor internal karena proses metabolisme dan eksternal dari lingkungan sekitar.
Ketika tubuh merasakan suhu panas akan menyebabkan berkeringat.
Untuk mencegah berbagai penyakit saat musim panas, bisa dengan beberapa cara, seperti:
- Mencari tempat yang sejuk
- Memenuhi cairan dalam tubuh
- Menjaga kelembaban rumah agar sejuk.
(Tribun-Video/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Menghadapi Suhu Panas agar Tetap Sehat"
#dehidrasi #kesehatan ginjal #suhu panas #WHO #gangguan mental
Video Production: Panji Yudantama
Sumber: Kompas.com
Tribunnews Update
Diklaim Banyak Manfaat, PPIH Kesehatan Daerah Kerja Bandara Beri Oralit pada Jemaah Haji Indonesia
Senin, 5 Mei 2025
tribunnews update
WHO: Rumah Sakit Kewalahan Tangani Korban Gempa Myanmar, Jutaan Orang Perlu Layanan Kesehatan
Kamis, 3 April 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Israel Berencana Keluar dari WHO, Klaim Muak dengan Sikap yang Sering Kritik Perang Israel di Gaza
Selasa, 11 Maret 2025
Mancanegara
WHO Puji Indonesia Soal Program CKG, Cek Kesehatan Gratis Bisa Jadi Contoh Negara-Negara di Dunia!
Rabu, 12 Februari 2025
Mancanegara
Trump Hentikan Dana Untuk Program HIV, WHO Panik Selamatkan Nyata 20 Juta Jiwa, Kematian Meningkat?
Kamis, 30 Januari 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.