Tolak Pemekaran Daerah Otonomi Baru, Mahasiswa Asal Papua Demonstrasi di Depan DPRD Gorontalo

Laporan Jurnalis TribunGorontalo.com, Risman Taharuddin

TRIBUN-VIDEO.COM - Sedikitnya 20-an mahasiswa asal Papua menggelar aksi demonstrasi di depan kantor DPRD Kota Gorontalo, Jumat (13/5/2022).

Mereka membentangkan spanduk dan karton yang berisi tuntutan.

Juli Timepa, orator dalam aksi tersebut mengatakan, mereka menolak pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) alias pemekaran wilayah dan mendesak pencabutan Otonomi Khusus (Otsus) II.

Sayangnya, rencana mereka untuk bertemu anggota perwakilan rakyat itu, tidak berjalan mulus.

Baca: Mantan Ketua Baznas Gorontalo Ditemukan Meninggal di dalam Mobil, Diduga karena Serangan Jantung

Sebab, sejumlah anggota keamanan dan kepolisian, memblokade pintu masuk kantor DPRD Kota Gorontalo.

“Kami di sini untuk menyampaikan aspirasi kepada Ketua DPRD Kota Gorontalo, tapi pintu gerbang tertutup,” tegasnya. (*)

Sebelumnya pemerintah dan DPR pada April 2022 kemarin, sepakat untuk melakukan pemekaran tiga provinsi baru di Papua, yakni Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan Tengah.

Baca: Setelah 10 Tahun Bertugas Memimpin Gorontalo, Gubenur Rusli Habibie Resmi Purnatugas per Hari Ini

Rencana itu diatur dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Tengah, dan Provinsi Papua Pegunungan Tengah yang disahkan oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dalam rapat pleno pada 6 April lalu.

Wacana inilah yang lantas diprotes oleh mahasiswa Papua di sejumlah wilayah, termasuk di Gorontalo hari ini. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com dengan judul Mahasiswa Papua di Gorontalo Demo Tolak Daerah Otonomi Baru.

# Tolak # pemekaran # Daerah Otonomi Baru # Papua # mahasiswa # demo # DPRD Gorontalo

Baca berita terkait di sini.