Sosok Vadin Shyshimarin, Tentara Rusia Pertama yang Akan Diadili Jaksa Agung Ukraina

TRIBUN-VIDEO.COM - Sosok seorang tentara Rusia bernama Sersan Vadin Shyshimarin yang diduga menembak warga sipil berusia 62 tahun, mencuri perhatian dunia.

Diketahui, Jaksa Agung Ukraina untuk pertama kalinya akan mengadili tentara berusia 21 tahun itu atas kasus pembunuhan tersebut.

Bahkan, satu diantara tentara Rusia itu bisa terancam 15 tahun hukuman penjara.

Dikutip dari VoaIndonesia.com pada Kamis (12/5/2022), diketahui saat ini tentara muda Rusia itu ditangkap.

Sementara, pertempuran terus berkecamuk di bagian timur dan selatan Ukraina.

Sosok tentara Rusia yang tertangkap itu telah didakwa melakukan pembunuhan terhadap warga sipil tak bersenjata.

Penembakan itu dilakukan, saat warga sipil Ukraina yang ditembaknya sedang bersepeda.

Kejadian itu terjadi pada Februari lalu atau sekira empat hari setelah awal perang berlangsung.

Baca: Tank Canggih Rusia Seharga Rp 71 Miliar Meledak dan Hancur Dihantam Rudal Murahan Milik Ukraina

Bahkan, pihak Kremlin sendiri membuka kemungkinan mencaplok sebuah sudut negara itu yang berhasil direbut pada awal invasi.

Shyshimarin, yang bertugas di unit tank, dituduh menembak melalui jendela mobil ke arah seorang laki-laki di desa Chupakhivka.

Diketahui, desa tersebut berada tepatnya di bagian timur laut Ukraina.

Kantor Venediktova mengatakan, tentara itu bisa dihukum hingga 15 tahun penjara.

Kendati demikian, ia tidak mengatakan kapan persidangan akan dimulai.

Kantor Venediktova mengatakan telah menyelidiki lebih dari 10.700 dugaan kejahatan perang yang dilakukan oleh pasukan Rusia.

Baca: Rusia Akhirnya Akui Ekonominya Runtuh akibat Sanksi Barat, Terparah sejak 3 Dekade Terakhir

Termasuk telah mengidentifikasi lebih dari 600 tersangka.

Banyak dari dugaan kekejaman itu terungkap bulan lalu setelah pasukan Moskow membatalkan upayanya untuk merebut Kyiv.

Dimana pasukan Ukraina mundur dari wilayah di sekitar ibu kota.

Selain itu, terungkap adanya kuburan massal, jalan-jalan dan halaman yang penuh mayat di kota-kota seperti Bucha.

Bahkan, penduduk menceritakan tentang pembunuhan, pembakaran, pemerkosaan, penyiksaan dan pemenggalan tubuh.

(Tribun-Video.com/VoaIndonesia.com)

Artikel ini telah tayang dengan judul "Ukraina akan Adakan Pengadilan Kejahatan Perang Pertama terhadap Tentara Rusia"