TRIBUNNEWS UPDATE
Ukraina dan Rusia Berada di Jalur Buntu, Moskow Perpanjang Serangan Kiev Tak Mungkin Menang
TRIBUN-VIDEO.COM - Pada Selasa (10/5/2022), Pasukan Rusia menggempur kota pelabuhan Mariupol dan Odesa dengan rudalnya.
Ukraina pun membalas dengan serangan balasan yang sengit ke utara dan memukul mundur pasukan Moskow.
Pejabat AS menyebut, kini Rusia dan Ukraina berada di jalur buntu.
Letnan Jenderal Angkatan Darat Scott Berrier mengatakan, Rusia dan Ukraina tak menemukan jalan ke luar untuk mencapai perdamaian.
“Rusia tidak menang dan Ukraina tidak menang, dan kami sedikit menemui jalan buntu,” ujarnya.
Baca: Pilot Rusia Pasang GPS Sendiri di Jet Tempur, Menhan Inggris Buka Suara: Peralatan Rusia Tak Memadai
Perkembangan di berbagai bidang di Ukraina juga disebut tak membuat perubahan yang signifikan.
Pasukan Rusia hingga kini tetap fokus untuk menguasai secara penuh wilayah Donbas.
Militer Ukraina pun membalas serangan balasan dengan mendorong mundur pasukan musuh.
Hal itu berpotensi membuka jalur untuk serangan Ukraina pada jalur pasokan Rusia ke Donbas.
Pejabat tinggi Ukraina menyarankan bahwa mereka tidak hanya ingin mengalahkan serangan Rusia, tetapi juga ingin merebut kembali semua wilayah Ukraina.
Sementara pejabat AS menyebut, Ukraina memiliki keunggulan signifikan dalam aspek-aspek kunci perang, terutama moral pasukan.
Direktur Intelijen Nasional, Avril Haines menyebut, hingga kini Ukraina terus berjuang untuk melawan invasi dari Rusia.
Baca: Penampakan Pelaku Penikaman 2 Pemuda di Seturan, Sempat Tantang Kelompok Korban Sebelum Kejadian
Oleh karena itu, pasukan Moskow kini menghadapi lebih banyak perlawanan dari Ukraina hingga menarik pasukannya dari Kyiv dan fokus ke Donbas.
“Rusia menghadapi lebih banyak perlawanan dari Ukraina daripada yang mereka harapkan, dan kinerja militer mereka sendiri mengungkapkan sejumlah tantangan internal yang signifikan, memaksa mereka untuk menyesuaikan tujuan militer awal mereka, mundur dari Kyiv dan fokus pada Donbas,” katanya.
Ia juga tak yakin bahwa pertempuran ini akan segera berakhir.
Menurutnya, Presiden Rusia, Vladimir Putin bertekad untuk memperpanjang pertempuran.
"Kami menilai Presiden Putin sedang mempersiapkan konflik berkepanjangan di Ukraina di mana ia bermaksud untuk mencapai tujuannya di luar Donbas," katanya.
Pasukan Ukraina dikatakannya juga tak akan menang, karena konflik berkembang menjadi perang gesekan.
(Tribun-Video.com/Pos-Kupang.com)
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Jalur Pasokan Rusia dalam Bahaya Saat Pasukan Ukraina Melakukan Serangan Balasan
# Pasukan Rusia # Mariupol # Odesa # Vladimir Putin
Reporter: Tri Suhartini
Video Production: Ghozi LuthfiRomadhon
Sumber: Pos Kupang
Tribunnews Update
Respons Rusia setelah India dan Pakistan Saling Serang, Minta Kedua Pihak Menahan Diri
7 hari lalu
Tribunnews Update
Rusia Bereaksi setelah India dan Pakistan Saling Serang, Minta Kedua Pihak Menahan Diri
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Frustasi Gagal Capai Perdamaian Perang, Trump Kecewa Putuskan Mundur Jadi Mediator Rusia-Ukraina
Minggu, 4 Mei 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Donald Trump Klaim Rusia Inginkan Perdamaian di Ukraina, Walaupun Awalnya Disebut Memanfaatkan Kyiv
Rabu, 30 April 2025
Tribunnews Update
Putin Disebut Zelensky Punya Taktik Manipulasi Gencatan Senjata hingga Buat Rakyat Harus Tunggu Lama
Selasa, 29 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.