Keindahan Alam Teluk Nanga Lok Matim, Surga Tersembunyi yang Berada di Timur Indonesia

Laporan Reporter TRIBUN FLORES.COM, Robert Ropo

TRIBUN-VIDEO.COM - Kabupaten Manggarai Timur, Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyimpan begitu banyak obyek wisata yang mempesona.

Salah satunya adalah obyek wisata Teluk Nanga Lok yang terletak di Desa Golo Lijun, Kecamatan Elar.

Teluk Nanga Lok bagaikan serpihan surga yang jatuh ke bumi karena memiliki daya tarik sendiri.

Disebut Teluk Nanga Lok karena air laut menjorok masuk ke daratan sepanjang kurang lebih 3 kilometer dengan lebar sekitar 300-500 meter. Makin menggoda karena air pada teluk ini sangat tenang dengan memancarkan warna kebiruan dan jernih.

Baca: Desa Wisata Potato Head Seminyak Bali, Jadi Lokasi Pas Nikmati Sunset Berkonsep Eco Friendly

Di sekeliling teluk ini dihiasi pohon bakau dan padang savana (rumput) yang hijau menguning membaluti lereng dan perbukitan yang ada di sekitar teluk ini, makin memanjakan mata pengujung. Nuansanya masih terasa alami dan sejuk, makin memikat hati Anda.

Memang Teluk Nanga Lok belum di kenal begitu luas, tidak sebanding dengan Komodo Hewan Purba yang ada di pulau Rinca ataupun pulau Padar di Kabupaten Manggarai Barat. Teluk Nanga Lok bisa disematkan seperti surga yang masih tersembunyi.

Karena itu, Teluk Nanga Lok, kini masuk dalam nominasi Anugerah Pesona Indonesia (API) dengan kategori Surga Tersembunyi bersama 9 obyek wisata lainnya dari seluruh Indonesia.

Keputusan ini dikeluarkan oleh Komite Seleksi Anugerah Pesona Indonesia
dan disiarkan secara langsung melalui akun YouTube APIaward, Senin 9 Mei 2022.

Salah satu pengunjung, Dokter Helen Bambar, kepada TRIBUNFLORES COM, Rabu 11 Mei 2022, terpesona dengan keindahan Teluk Nanga Lok.

"Yang disuka dari Nanga Lok, walaupun jaraknya jauh tapi pemandangan sepanjang jalan khususnya di sepanjang pesisir Utara mulai dari Dampek sampai Golo Lijun sangat mempesona. Destinasi ini selain alami juga jauh dari keramaian,sehingga cocok untuk melepaskan diri dari kepenatan,"ujarnya.

Helen juga menyarankan agar tidak perlu mengubah destinasi Teluk Nanga Lok dengan fasilitas modern, namun dibiarkan secara alami.

"Saya pikir jangan terlalu banyak mengubah tempat ini dengan fasilitas yang terlalu modern, biarkan apa adanya, cukup menambahkan fasilitas dasar yang menjadi kebutuhan pengunjung seperti toilet, tempat sampah dan tempat makan dan homestay meningat lokasi ini jauh dari perkotaan,"ungkapnya.

Letak Teluk Nanga Lok dibilang jauh dari daerah perkotaan seperti Kota Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, maupun Kota Bajawa, Kabupaten Ngada. Berbagai alternatif jalan untuk bisa sampai di tempat ini, salah satunya dari Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, mengingat jalan yang Anda lalui ini lebih mulus.

Baca: Genjot Promosi Wisata Domestik, Thailand Perpanjang Subsidi Paket Wisata hingga Akhir September 2022

Jika dari Kota Ruteng, Anda mengikuti ruas jalan Negara Ruteng-Reo dengan jarak sekitar 50 Km dengan memakan waktu sekitar 2 jam. Jalan yang Anda lalui ini cukup mulus meski topografinya sedikit menantang.

Kemudian sampai di Reo Anda belok kanan mengikuti ruas jalan Pantura Reo-Dampek-Pota-Buntal Golo Lijun dengan memakan waktu kurang lebih 2 jam. Di ruas jalan ini memang sedikit menghambat perjalanan Anda karena sebagian kecil akan ditemukan badan jalan rusak.

Namun yakin pemandangan alam yang ada di bahu kiri dan kanan jalan dapat menghiburnya. Apalagi setelah sampai di Buntal, lelah Anda akan terbayar dengan keindahan Teluk Nanga Lok yang berada persis di bahu jalan ini.

Anda juga disarankan membawa bekal baik makanan maupun minuman kesukaan Anda secukupnya karena di sana belum ada rumah makan apalagi cafe untuk saat ini.

Begitu juga Anda juga disarankan untuk mengatur waktu yang baik agar bisa pulang, karena memang di sana juga belum ada tempat penginapan baik home stay, vila apalagi hotel. Meski demikian ada Vila 4 Pohon yang letaknya tak jauh dari destanasi ini dan harganya pun sangat bersahabat. Selamat berwisata. (Robert)