Barbie Kumalasari Ungkap Alasannya Ingin Jadi Pengacara Pelaku Pencabulan 10 Anak di Depok

TRIBUN-VIDEO.COM - Barbie Kumalasari sempat membuat publik terkejut dengan keputusannya yang ingin menjadi pengacara dari pelaku pencabulan yang dilakukan oleh seorang oknum guru ngaji.

Atas keputusannya itu, mantan istri Galih Ginanjar itupun mengungkapkan alasannya menjadi seorang pengacara dari sang pelaku.

Dikutip dari Grid.ID pada Senin (9/5/2022), diketahui pelaku berinisial MMS (69) tahun yang berasal dari Kota Depok itu nekat mencabuli 10 bocah di bawah umur.

Barbie Kumalasari menganggap bahwa kasus tersebut viral sehingga ia ingin menjadi kuasa hukum dari sang pelaku.

Ia mengungkapkan selama menjadi pengacara, dirinya adalah tipe pemilih lantaran selama menangani kasus ia selalu mendapat cibiran orang.

Baca: Momen Lebaran Barbie Kumalasari, Kirim THR dan Hadiah untuk Keluarga, Sebut Habis hingga Rp 200 Juta

"Karena kasus itu banyak, viral itu nggak gampang. Aku tipe yang lihat momen. Selama ini aku menangani kasus apapun tetap dicibir orang."

"Giliran pencabulan, baru pecah," kata Barbie Kumalasari di Gedung Kejaksaan Agung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (9/5/2022).

Wanita 40 tahun itu menyebut akan profesional ketika menjadi kuasa hukum dan membela klien.

Lebih lanjut, Barbie Kumalasari juga mengungkap alasannya tak memilih menjadi kuasa hukum korban.

Menurutnya, kontroversi itu penting sehingga ia mengaku menyukai adanya kontroversi.

Lantaran dengan adanya kontroveris itu Barbie banyak dikenal orang dengan profesinya sebgai pengacara.

Barbie menilai bahwa hal tersebut merupakan sisi unik yang dimilikinya dan tidak dimiliki oleh orang lain.

Baca: Jadi Pengacara Guru Ngaji Cabul di Depok, Barbie Kumalasari Sebut Kliennya Alami Penyakit Khusus

"Karena kontroversi itu penting, aku suka yang kontroversi. Orang itu terkenal karena kontroversi."

"Kalau aku tidak menangani itu, orang juga mungkin, 'Ah siapa sih Barbie? Nggak menarik'."

"Itulah sisi uniknya aku. Orang kalau mau kayak Barbie, susah. Orang bilang ratu halu, malu. Itu tuh the one and only," ucap Barbie.

Kendati demikian, artis bernama lengkap Kumalasari Mukhlisah itu tetap mengecam keras pelaku pencabulan terhadap anak.

Ia pun tak segan-segan menginginkan hukuman mati bagi pelaku jika menjadi orangtua dari korban pencabulan tersebut.

"I am so sorry, walaupun itu klien aku, tapi secara perbuatan itu kan nggak baik dong."

"Kalau aku jadi orangtuanya, kalau dihukum mati, hukum mati," pungkas Barbie.

Sebagai informasi, kini Barbie Kumalasari juga berprofesi sebagai advokat.

Barbie sempat menuai kecaman publik setelah resmi menjadi kuasa hukum MMS, seorang guru ngaji pelaku pencabulan 10 santri di Depok.

(Tribun-Video.com/Grid.ID)

Artikel ini telah tayang dengan judul 'Kontroversi Itu Penting,' Jadi Pengacara Pelaku Pencabulan 10 Anak, Barbie Kumalasari Bongkar Alasannya

# Barbie Kumalasari # pengacara # pelaku pencabulan # santri # Depok