Takut China Bantu Militer dan Ekonomi ke Rusia, Joe Biden Bakal Berkunjung ke Asia

TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat (AS) kini belum mendeteksi dukungan China secara terbuka atas Rusia.

Pejabat AS mengatakan bahwa tetap ada kewaspadaan tentang dukungan lama China baik dalam militer maupun ekonomi.

Dijadwalkan pada akhir bulan ini Joe Biden akan melakukan perjalanan ke Asia.

Dikutip dari Kontan.co.id, perjalanan presiden AS akan di agendakan sebagaimana menghadapi kebangkitan China.

Dukungan China untuk Rusia secara umum belum terdeteksi, hal ini menjadi sebuah perkembangan yang disambut baik dalam hubungan AS-China yang tegang.

Kendati begitu, pejabat AS mengatakan kepada Reuters, bahwa mereka tetap waspada terkait dukungan China.

Pemerintah AS juga akan segera merilis strategi keamanan nasional pertamanya tentang kemunculan China sebagai kekuatan besar.

Baca: Media Rusia Tuding Ukraina Pakai Ilmu Hitam untuk Gagalkan Invasi, Klaim Temukan Bukti di Luhansk

Baca: Detik-detik Kobaran Api Besar Hanguskan Tangki BBM di Rusia, Penyebab Kebakaran Masih Jadi Misteri

"Kami belum melihat China memberikan dukungan militer langsung untuk perang Rusia di Ukraina atau terlibat dalam upaya sistematis untuk membantu Rusia menghindari sanksi kami," kata seorang pejabat pemerintahan Biden kepada Reuters.

China tak hanya menghindari dukungan Rusia, melainkan China juga telah menolak kontrak baru perusahaan minyak nya dengan Rusia.

Pada bulan Maret lalu, Sinopec Group yang dikelola pemerintah China membatalkan pembicaraan soal enegeri di Rusia.

Diketahui China juga menolak mengutuk tindakan Rusia di Ukraina dna telah mengkritik sanksi Barat terhadap Moskow.
(Tribun-Video.com/Kontan.co.id)


Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Amerika Serikat Belum Mengendus Dukungan Militer dan Ekonomi China ke Rusia"

Video Editor : Sigit Setiawan
Host : Rima Anggi

# China # Rusia # Joe Biden # Ukraina # Amerika Serikat