Konflik Rusia Vs Ukraina
Komandan Perang Chechnya Sebut Ramzan Kadyrov 'Pengkhianat' yang Dibeli Vladimir Putin
TRIBUN-VIDEO.COM - Komandan Batalyon Chechnya, Sheikh Mansur menuduh Kepala Republik Rusia Chechnya, Ramzan Kadyrov, sebagai “pengkhianat”.
Menurut Mansur, Kadyrov memang terlibat aktif mengirim pasukan untuk berperang melawan Ukraina.
Namun, ada laporan sejumlah pasukan Chechnya justru mengambil sikap melawan Rusia.
Seandainya Mansur mengetahui hal tersebut dari awal, ia tak akan pernah mengizinkan Kadyrov mewakili rakyat Chechnya.
Baca: Di Tengah Gempuran Sanksi Ekonomi Barat, Minyak Gas Rusia Raup Keuntungan hingga Rp 958 Triliun
“Sayangnya, Kadyrov adalah pengkhianat, dan tentu saja jika Anda bertanya kepada kami tentang hal itu, kami tidak akan pernah mengizinkan seseorang seperti Kadyrov untuk mewakili rakyat Chechnya,” katanya.
Mansur mengatakan bahwa pasukan Chechnya sebenarnya berpikiran terbuka dan mencintai kebebasan.
Chechnya juga bersedia memberikan bantuan kepada siapapun yang membutuhkan.
Baca: Tak Mempan Digempur Sanksi Barat, Rusia Malah Untung Penjualan Migas hingga 958 Triliun
“Kami adalah orang yang berpikiran terbuka, mencintai kebebasan, dan kami memberikan bantuan kepada siapa pun yang membutuhkan. Kami tidak akan pernah mengatakan bahwa kami adalah tentara atau budak siapa pun,” katanya.
Namun, Mansur menyebutkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin telah membeli Kadyrov.
Putin memberi Kadyrov makanan serba mewah dan berkecukupan, lalu memerintahkannya untuk pergi menyerang Ukraina.
“Putin sebenarnya telah membeli Kadyrov. Dia memberinya makanan mewah, lalu memerintahkannya untuk pergi dan menyerang Ukraina,” imbuhnya.
Dikutip dari Arabiya News, batalyon Chechnya telah hadir di Ukraina sejak 2014.
Mereka diundang oleh pasukan Ukraina untuk berperang melawan Rusia, namun melakukannya di bawah bendera nasional mereka sendiri Ichkeria.
Pasukan Ukraina juga menyediakan persenjataan lengkap di batalyon tersebut.
Mansur mengatakan, pasukannya dikerahkan di pinggiran Ibu Kota Kyiv pada awal invasi Rusia.
Namun, mereka dipindahkan saat pertempuran semakin intensif dan diberi posisi garis depan.(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di English.Alarabiya dengan judul Chechen commander says Kadyrov is a ‘traitor’ who ‘Putin bought’
Video Editor : Sigit Setiawan
Host : Agung Tri
# Chechnya # Ramzan Kadyrov # Vladimir Putin # Kota Kyiv # Invasi Rusia
Reporter: Agung Tri Laksono
Video Production: Sigit Setiawan
Sumber: Tribun Video
TRIBUNNEWS UPDATE
Frustasi Gagal Capai Perdamaian Perang, Trump Kecewa Putuskan Mundur Jadi Mediator Rusia-Ukraina
Minggu, 4 Mei 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Donald Trump Klaim Rusia Inginkan Perdamaian di Ukraina, Walaupun Awalnya Disebut Memanfaatkan Kyiv
Rabu, 30 April 2025
Tribunnews Update
Putin Disebut Zelensky Punya Taktik Manipulasi Gencatan Senjata hingga Buat Rakyat Harus Tunggu Lama
Selasa, 29 April 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Zelensky Kritik Putin Sebut Pakai Taktik Manipulasi Gencatan Senjata, Rakyat Harus Tunggu 8 Mei
Selasa, 29 April 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Rusia Umumkan Gencatan Senjata Selama 3 Hari, Ukraina Ragukan Keputusan Putin
Selasa, 29 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.