LIPUTAN KHUSUS
Sejarah Benteng Keraton Kartasura yang Dirobohkan, Ternyata Jejak Peninggalan Kerajaan Mataram
TRIBUN-VIDEO.COM - Benteng Keraton Kartasura, menjadi saksi bisu terlahirnya Kasunanan Surakarta, dan Kasultanan Yogyakarta.
Menurut pegiat sejarah KRMT. L. Nuky Mahendranata Nagoro, ada dua benteng yang membentang di Keraton Kartasura, yakni Benteng Cepuri, dan Baluwarti.
Benteng Baluwarti kini tengah menjadi sorotan, karena adanya perobohan yang dilakukan dengan sengaja oleh pemilik lahan di Kampung Krapyak Kulon, Kelurahan/kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, pada Kamis (21/4/2022).
Padahal, keberadaan sisa-sisa Benteng bekas Keraton Kartasura itu masuk dalam cagar budaya yang harus dilindungi, dirawat, dan dilestarikan.
"Sisa Benteng Baluwarti itu tinggal ada 2, yakni di sisi barat atau di samping Gedung Obat, dan di sisi timur atau di bekas Segoroyoso," katanya.
Baca: Benteng Keraton Kartasura Ramai Jadi Perbincangan, Ini Jawaban Bupati Soal Anggaran Cagar Budaya
Benteng Cepuri dibangun untuk melindungi tempat tinggal raja dan keluarga, sementara Benteng Baluwarti berdiri di luar Benteng Cepuri.
Namun, kondisi Benteng Baluwarti di bekas Keraton Kartasura cukup memprihatinkan. Benteng yang sangat panjang itu kini hanya tersisa sekira 120 meter saja.
Yang mana sekira 100 meter berada di sisi barat, dan 20 meter di sisi timur.
Untuk panjang benteng Baluwarti sendiri masih belum diketahui, karena tidak ada catatan pasti.
"Lebar dari benteng Baluwarti sendiri sekira 2,5 meter, dulu bisa dilewati pasukan berkuda untuk patroli," ujarnya.
Pria yang akrab disapa Nuky itu pernah mencari sisa-sisa benteng Baluwarti di sisi utara dan selatan, namun sudah tidak ada.
"Bekas benteng itu sudah tidak ada, dijadikan untuk perumahan dan jalan," ujarnya.
Baca: Ketua RT Bantah Berikan Izin Pemilik Lahan untuk Bongkar Benteng Bekas Keraton Kartasura
Benteng tersebut diperkirakan sudah ada sejak tahun 1680-an.
Keraton Kartasura didirikan oleh Sultan Amangkurat II, setelah Keraton Pleret diduduki oleh saudaranya, yakni Pangeran Puger.
Sultan Amangkurat II pun kemudian mendirikan benteng yang mengintari Keraton Kartasura untuk pertahanan.
"Pada Era Mataram hingga Kartasura, tempat seperti Keputren dan Sasono Putro berada di luar Benteng Cepuri," ujarnya.
Masa keruntuhan Keraton Kartasura sendiri pada tahun 1742, karena diserang oleh VOC.
Nuky meminta kepada seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama bisa memelihara benda peninggalan, yang memiliki nilai sejarah tinggi ini. (*)
# Keraton Kartasura # sejarah # Sukoharjo # benteng # Mataram
Video Production: Anggorosani Mahardika Siniwoko
Sumber: TribunSolo.com
Sejarah Hari Ini
Perjanjian Roem Royen Indonesia dan Belanda 7 Mei 1949, Pembuka Jalan Pengakuan Kedaulatan Indonesia
5 hari lalu
Sejarah Hari Ini
Akhir Hidup Napoleon Bonaparte, Sang Kaisar Prancis Meninggal saat Diasingkan di Pulau Saint Helena
Senin, 5 Mei 2025
Live Update
Pemilik Toko Kain Merdeka Kartasura Sukoharjo Meninggal Diduga Sudah 3 Hari, Polisi Ungkap Penyebab
Sabtu, 3 Mei 2025
Live Update
Dituding Lepas Tangan soal Kasus Pelecehan Siswa SD di Sukoharjo, Lembaga Pendidikan Buka Suara
Selasa, 29 April 2025
Live Update
Live Update Sore: Ibu Tiri di Depok Karang Penculikan Anaknya, Viral Mobil Maling Tabrak Kontainer
Selasa, 29 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.