Tribunnews Update
Sosok Pemilik Grup Wilmar yang Terseret Kasus Korupsi Minyak Goreng, Raja Minyak Sawit Indonesia
TRIBUN-VIDEO.COM - Kejaksaan Agung telah menetapkan sejumlah nama terkait kasus korupsi izin ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sebagai bahan baku minyak goreng.
Salah satunya yaitu Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia berinisial MPT.
Ternyata, pemilik PT Wilmar Nabati Indonesia merupakan raja minyak sawit di Indonesia.
Diketahui, penangkapan MPT merupakan pengembangan dari kasus korupsi yang menjerat Dirjen Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) berinisial IWW alias Indrasari Wisnu Wardhana pada Selasa (19/4).
Baca: Kasus Mafia Minyak Goreng Seret Sejumlah Nama, Mendag Lutfi Berpotensi Ikut Diperiksa Kejagung
IWW selaku pejabat tinggi eselon I Kemendag, menerbitkan izin terkait persetujuan ekspor kepada tiga perusahaan, salah satunya PT Wilmar Nabati Indonesia.
Pengeluaran izin tersebut dituduh melawan hukum lantaran tak memenuhi syarat DMO (Domestic Market Obligation) dan DPO (Domestic Price Obligation).
PT Wilmar Nabati Indonesia sendiri merupakan anak usaha dari Grup Wilmar atau Wilmar International Ltd.
Grub tersebut merupakan perusahaan sawit raksasa yang berbasis di Singapura.
Meski menguasai ratusan ribu hektare perkebunan kelapa sawit di Indonesia, Grup Wilmar lebih memilih berkantor pusat di Singapura.
Baca: Sosok Parulian Tumanggor Tersangka Mafia Minyak Goreng, Pernah Jabat Bupati hingga Komut Wilmar
Wilmar International bahkan tercatat sebagai salah satu perusahaan terbesar dari sisi kapitalisasi pasar di Bursa Efek Singapura.
Selain sawit dan produk turunannya, perusahaan ini juga tercatat sebagai holding investasi.
Gurita bisnis Wilmar di Indonesia tak lepas dari peran sang pemiliknya, Martua Sitorus warga Indonesia.
Wilmar International Ltd pernah masuk sebagai perusahaan sawit terbesar dunia pada tahun 2018.
Majalah Forbes bahkan menjuluki Martua Sitorus sebagai Raja Minyak Sawit Indonesia.
Baca: Presiden Joko Widodo Minta Segera Usut Tuntas Kasus Mafia Ekspor Minyak Goreng
Di Indonesia, merek minyak goreng dari Wilmar adalah Fortune dan Sania.
Selain di Indonesia, perkebunan kelapa sawitnya juga berada di Malaysia.
Kementerian Perdagangan, Muhammad Lutfi mencatat, induk perusahaan yang berbasis di Singapura ini menyumbang DMO minyak sawit sebesar 99,26 juta liter.
"Berdasarkan data Kementerian Perdagangan antara 14 Februari-8 Maret 2022, produksi terbesar berasal dari Wimar Grup dengan distribusinya sebesar 99,26 juta liter," ujar Mendag Lutfi pada Maret lalu.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Grup Wilmar Terseret Korupsi Minyak Goreng, Ini Profil Sang Pemiliknya"
# sosok # Pemilik # Grup Wilmar # Kasus Korupsi # mafia minyak goreng
Reporter: Tri Suhartini
Sumber: Kompas.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Terkuak Sosok Terduga Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak yang Tewas Membusuk di Rejang Bengkulu
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Sosok Pegiat Medsos Dokter Tifa Diduga Dilaporkan soal Ijazah Palsu, Minta Jokowi Hati-hati
Rabu, 30 April 2025
Live Update
Terdakwa Kasus Korupsi Timah Meninggal, Nasib Uang Pengganti Rp4,5 M Bagaimana? Ini Kata Kejagung!
Rabu, 30 April 2025
Tribunnews Update
Kriteria Sosok Kepala PCO Pengganti Hasan Nasbi, Jubir Prabowo: Harus Punya Simpati & Empati 1
Selasa, 29 April 2025
LIVE
LIVE: Misteri Sosok "Ibu" yang Muncul di Sidang Hasto Kristiyanto, PDIP Klaim Tak Tahu
Minggu, 27 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.