Rusia Pakai Rudal S-400 Andalannya untuk Tambah Gempuran ke Ukraina, Helikopter Langsung Jadi Korban

TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia kembali mengintensifkan serangan rudalnya ke Ukraina setelah kapal andalannya ditenggelamkan.

Kini, Rusia dikabarkan telah mengeluarkan rudal S-400 andalannya untuk menggempur militer Ukraina.

Bahkan, rudal tersebut dikabarkan telah menembak jatuh sebuah helikopter.

Baca: Rusia Geser Serang Negara yang Bantu Ukraina, Vladimir Putin Diduga Kuat akan Serbu Pangkalan NATO

Sebelumnya, Kementerian Pertahanan Rusia telah telah memperingatkan akan mengintensifkan serangan udara di ibukota Ukraina Kyiv.

Serangan itu sebagai pembalasan atas serangan di tanah Rusia.

Tak hanya itu, pada Jumat (15/4/2022), Moskow menuduh Ukraina mengirim dua helikopter untuk menyerang sebuah desa di daerah Bryansk Rusia.

Dilaporkan, ada tujuh orang yang terlukan akibat serangan tersebut.

Baca: Hari Ke-54 Invasi Rusia: Ukraina Tinggal Menunggu Waktu Gabung ke Uni Eropa, Mariupol Belum Menyerah

Sebagai bentuk serangan balasan, Rusia kini mengeluarkan rudal S-400 andalannya.

Hal itu diungkapkan oleh media lokal mengutip Kementerian Pertahanan Rusia.

Rusia mengklaim, sistem pertahanan udara S-400 menembak salah satu dari dua helikopter Mi-8 yang terlibat dalam serangan itu.

Helikopter itu ditembak jatuh sekitar 30 kilometer ke Ukraina di Wilayah Chernihiv.

“Di wilayah Chernihiv, kompleks S-400 Angkatan Bersenjata Rusia menembak jatuh sebuah helikopter Mi-8 Ukraina, yang menyerang sebuah pemukiman di wilayah Bryansk. Helikopter itu kembali ke pangkalan setelah serangan terhadap bangunan tempat tinggal di desa Klimovo,” bunyi pernyataan itu.

Namun, setelah serangan Ukraina terhadap kapal penjelajah Rusia, situasinya menjadi jauh lebih buruk dari yang diperkirakan

Pasukan Rusia menyerang fasilitas rudal di luar Kyiv menggunakan rudal jarak jauh.

Baca: Sosok 2 Tentara Inggris yang Ditawan Rusia, Minta Tukar dengan Sekutu Putin yang Disandera Ukraina

Rusia juga dilaporkan melakukan serangan terhadap pabrik kendaraan lapis baja dan fasilitas perbaikan militer.

Sebagai informasi, S-400 merupakan sistem pertahanan udara 'bintang' dalam inventaris Rusia.

Sistem ini dipuji karena mobilitasnya yang luar biasa dengan kesadaran situasional.

Mobilitas tersebut mencakup jangkauan deteksi 600 kilometer untuk pesawat, jangkauan keterlibatan 400 kilometer, dan potensi untuk menyerang hingga 80 pesawat sekaligus.

Baca: Surat Ancaman Terbuka Rusia ke AS yang Terus Kirim Senjata ke Ukraina, Moskow akan Makin Agresif

S-400 dirancang untuk menghancurkan semua objek serangan udara canggih musuh, termasuk yang berkecepatan hipersonik. (Tribun-Video.com/Tribun-Medan.com)

Baca juga berita terkait di sini

# Balas dendam # Rusia # rudal S-400 Rusia # Militer Ukraina # helikopter # serangan udara