Borong Medali di Singapore Open, Tim Atletik Indonesia Petik Modal Berharga Jelang SEA Games

TRIBUN-VIDEO.COM - Tim atletik Indonesia memborong dua medali emas dan dua perak dalam ajang Singapore Open Track & Field Championships yang berlangsung di Home of Athletics, Kallang Sports Centre, Singapura, pada 16-17 April 2022.

Bagi tim atletik Indonesia, prestasi tersebut bisa menjadi modal berharga menjelang tampil pada SEA Games 2021 Hanoi, Vietnam.

Selama berjuang dalam ajang Singapore Open 2022, tim atletik Indonesia menurunkan tujuh wakil untuk bersaing pada empat nomor perlombaan.

Dari tujuh wakil yang dikirim, dua di antara sukses menyumbangkan medali emas. Mereka adalah Emilia Nova dan Valentin Vanesa Lonteng.

Emilia Nova meraih medali emas di nomor 100 meter lari gawang putri.

Dia menjadi yang terbaik dengan catatan waktu 12,74 detik.

Baca: Pembukaan Pelatnas Esports Tahap II Sebagai Finalisasi Kontingen Indonesia untuk SEA Games 2022

Emil, sapaan akrab Emilia Nova, mengungguli wakil Filipina Melissa Escoton yang finis di peringkat kedua dengan catatan waktu 13,96 detik.

Selain itu, Emilia Nova juga mampu mengalahkan wakil tuan rumah, Kerstin Ong, yang finis di peringkat ketiga dengan waktu 14,99 detik.

Keberhasilan Emilia Nova dalam meraih medali emas kemudian disusul oleh Valentin Vanesa Lonteng yang turun di nomor lari 100 meter putri.

Valentin memastikan raihan emas setelah menjadi pelari tercepat pada babak final 100 meter putri dengan catatan waktu 11,77 detik.

Dilansir dari Antara News, Valentin sukses mengungguli wakil Singapura Veronica Shanti Pereira dan sprinter, Filipina Eloisa Luzon-Medina.

Baca: SEA Games 2022: PSSI Masih Berjuang Datangkan Saddil Ramdani dan Elkan Baggott

Veronica Shanti Pereira menempati peringkat kedua dengan catatan waktu 11,93 detik, sedangkan Eloisa Luzon-Medina finis di urutan ketiga berkat raihan waktu 12,40 detik.

Selain torehan dua medali emas, tim atletik Indonesia juga berhasil membawa pulang dua medali perak dari Singapore Open 2022.

Raihan medali perak pertama disumbangkan oleh Halomoan Edwin Binsar Simanjuntak yang bersaing di nomor 400 meter lari gawang putra.

Sementara itu, satu medali perak lainnya lahir berkat perjuangan para wakil di nomor estafet 4x100 meter putra, yakni Bayu Kertanegara, Eko Rimbawan, Wahyu, dan Sudirman Hadi.

Mereka memastikan raihan perak setelah menyelesaikan lomba dengan membukukan waktu 40,09 detik.

Torehan dua medali emas dan dua perak ini menjadi modal berharga bagi tim atletik Indonesia yang akan berjuang pada SEA Games 2021 Hanoi, Vietnam, 12-23 Mei mendatang.

Baca: Raffi Ahmad Belum Mau Ambil Tantangan Jadi Manajer Timnas Indonesia di SEA Games 2022

Sebelumnya, pelatih kepala tim atletik Indonesia Agustinus Ngamel mengatakan bahwa Singapore Open 2022 merupakan ajang untuk mengukur sejauh mana perkembangan atlet menjelang SEA Games Hanoi, Vietnam.

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) sejatinya menyiapkan 23 atlet untuk tampil pada SEA Games Hanoi.

Akan tetapi, hanya ada tujuh wakil yang diikutsertakan dalam ajang Singapore Open 2022.

Hal itu diputuskan setelah mempertimbangkan nomor-nomor yang memungkinkan para atlet bisa melakukan pemulihan atau recovery dengan cepat.

"Kami mendapat undangan dari Singapura. Karena waktunya cukup mepet (dengan pelaksanaan SEA Games Hanoi), tidak semua turun di Singapore Open 2022," kata Agustinus Ngamel, dikutip dari Antara News.

PB PASI sempat memberi gambaran, pada SEA Games 2019, tim atletik Indonesia meraih total 16 medali yang terdiri dari lima emas, enam perak, dan lima perunggu.

Pada SEA Games Vietnam, tim atletik Indonesia ditargetkan meraih 15 medali emas.

Adapun target 15 medali emas itu dibuat oleh pelatih untuk atlet binaannya masing-masing.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Borong Medali di Singapore Open, Tim Atletik Indonesia Petik Modal Berharga Jelang SEA Games"

# medali # Singapore Open # Tim Atletik Indonesia # SEA Games 2022 # pelari