Pengakuan Warga soal Pembantaian di Bucha, Tangis Pecah saat Makamkan 'Teman Kecil' yang Jadi Korban

TRIBUN-VIDEO.COM - Insiden pembantaian terhadap warga sipil di Kota Bucha, Ukraina terus menjadi sorotan.

Seorang warga beberkan pengakuannya terkait peristiwa nahas ini.

Ia menjadi saksi penembakan brutal yang disebut dilakukan oleh tentara Rusia.

Baca: Mayat Warga Sipil di Kota Bucha Diidentifikasi untuk Mengetahui Ada Luka yang Dialami oleh Mayat

Dikutip dari VOAIndonesia.com pada Kamis (7/4/2022), pengakuan ini disampaikan oleh Serhii Lahovskyi.

Tangis pecah saat ia menghadiri pemakaman teman kecilnya bernama Igor Litvinenko.

Menurutnya, temannya itu menghilang saat pasukan Rusia menyerang Kota Bucha.

Lahovskyi mengungkapkan, Igor tewas ditembak di bagian mulutnya dari jarak yang sangat dekat.

Ada  juga temuan luka tembak di bagian kepala.

Lahovskyi berujar, Igor ditemukan oleh penduduk setempat hanya beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang ke-30.

Mirisnya, mayat temannya itu dibuang di sebuah tangga.

Selain itu, menurut penuturannya, Igor  dibuang bersama pria lain.

Baca: Terungkap Penampakan Kamar Penyiksaan Milik Rusia di Bucha Ditemukan Lima Mayat Korban Eksekusi

Mereka ditemukan telah dimutilasi oleh pasukan Rusia yang menyerbu Bucha.

Selain itu, warga lainnya membeberkan, ada banyak orang yang dibunuh, ditembak, dimutilasi bahkan dipukul sampai mati.

Mayat-mayat yang tergeletak lantas ditutupi menggunakan karpet dan plastik kemudian dikuburkan.

Mengenai insiden ini, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenksy naik pitam dan mengecam Rusia.

Ia juga menyerukan kepada PBB agar Rusia dihukum atas perbuatannya.

Bahkan Zelensky mengusulkan militer Rusia harus diseret ke pengadilan.

Sementara itu, Rusia membeberkan pengakuan yang berbeda soal aksinya di Ukraina.

Baca: Terungkap Identitas Pemimpin Pembantaian di Bucha Ukraina, Inilah Letnan Kolonel Azatbek Omurbekov

Rusia menampik segala tudingan Barat soal Bucha.

Kementerian Pertahanan di Moskow menggambarkan kejadian di Bucha sebagai "pertunjukan yang dipentaskan."

Apa yang terjadi di Bucha menurut Rusia adalah ulah dari provokasi kaum radikal Ukraina.

Rusia dengan tegas telah membantah menargetkan warga sipil.

Moskwa juga telah menegaskan apa yang dilakukannya ke Ukraina adalah "operasi militer khusus" bukan kejahatan perang. (Tribun-Video.com/ VOAIndonesia.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di VOAIndonesia.com dengan judul Jeritan Warga Bucha Ukraina Soal Penembakan Membabibuta Pasukan Rusia

# TRIBUNNEWS UPDATE # Rusia # Ukraina # Bucha # pembantaian # perang