Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Daerah

Beredar Video Tawuran Remaja Gunakan Sarung hingga Terjadi Baku Hantam, Polisi Buka Suara

Rabu, 6 April 2022 11:49 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Video memperlihatkan dua kelompok remaja tawuran menggunakan sarung viral di media sosial, aksi tersebut terekam CCTV perumahan di Gang Ayat Jatimakmur, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.

Dalam video yang diunggah di instagram, terlihat dua kelompok remaja saling serang menggunkan sarung.

Mereka juga terlibat kontak fisik secara langsung dengan cara saling memukul, menendang menggunakan tangan kosong.

Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Tamat mengatakan, kejadian tawuran sarung remaja di gang pemukiman warga terjadi pada, Senin (4/4/2022) dini hari.

"Kejadian benar itu sudah diselesaikan oleh ketua RT setempat dan Bhabinkamtibmas melalui problem solving," kata Tamat, Selasa (5/4/2022).

Remaja yang terlibat tawuran berasal dari satu kampung, mereka melakukan tawuran sarung yang merupakan kebiasaan di saat bulan puasa.

"Kami langsung data dan dibuatkan surat pernyataan agar mereka tidak melakukan perbuatannya lagi," jelas dia.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden kali ini, hanya saja pihak kepolisian tetap melakukan peningkatan pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang.

"Antisipasinya dilakukan patroli rutin, himbauan dan pendataan terhadap remaja yang diduga terlibat," tegas dia.

Baca: Polsek Bojonggede Terima 1 Motor dari Kapolda Metro Jaya sebagai Apresiasi Gagalkan Aksi Tawuran

Saling Ejek Berujung tawuran

Sementara, tawuran dua kelompok remaja juga terjadi di Jalan Cibubur 01, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada Senin (4/4/2022) sekira pukul 20.30 WIB.

Dalam video berdurasi 14 detik beredar tampak sekitar 10 remaja yang beberapa di antaranya masih mengenakan sarung dan peci saling serang menggunakan tangan kosong.

Satu remaja bahkan tampak dipukul, ditendang hingga diserang menggunakan kain sarung oleh sejumlah remaja lain sembari melontarkan kata makian kepada korban.

Ulah tawuran dua kelompok remaja tanggung ini baru berakhir setelah dibubarkan seorang pria warga sekitar yang mengusir para pelaku menggunakan sebatang bambu.

Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono mengatakan kejadian sebagaimana dalam video yang beredar di media sosial dipicu saling ejek dua kelompok remaja usai melakukan Salat Tarawih.

"Anak-anak (yang tinggal) sekitar SD 01 Cibubur selesai Tarawih saling ejek akhirnya ribut dengan sarungnya. Anak SD dan SMP kata Jupriono saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Selasa (5/5/2021).

Baca: 2 Kelompok Remaja di Tangerang akan Gelar Aksi Tawuran Jelang Sahur, Bawa Sarung Berisi Batu

Menurutnya aksi tawuran dua kelompok remaja ini berlangsung singkat dan tidak sampai merenggut korban, hanya dilakukan menggunakan tangan kosong, serta sarung.

Tidak ada pelaku yang diamankan, namun jajaran Unit Polsek Ciracas menyatakan akan meningkatkan patroli malam usai Salat Tarawih untuk mencegah kasus serupa selama bulan Ramadan.

Jupriono juga meminta warga terlibat melakukan pencegahan kasus serupa, baik dengan melakukan pembinaan kepada anak-anak di lingkungan masing-masing hingga antisipasi tawuran.

"Mulai malam ini pasca Tarawih Bhabinkamtibmas dan (anggota Unit) Intel akan patroli mobile. Ini kenakalan remaja yang harus diatasi bersama. Mulai dari keluarga dan kepolisian," ujarnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Viral Tawuran Brutal di Pondok Gede Terekam CCTV, Begini Penjelasan Polisi

# Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono # viral di media sosial # perang sarung # tawuran

Editor: Danang Risdinato
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved