Oknum Guru Agama Ponpes Cabuli Santriwati di Bawah Umur sampai Hamil, Imingi Korban Uang Rp 500 Ribu

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang guru agama sekaligus menjabat pimpinan pondok pesantren (ponpes) tega mencabuli santriwatinya di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim).

Bahkan, korban yang masih dibawah umur dicabuli hingga hamil.

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Kukar, AKP Dedik Santoso memberikan penjelasan.

Pelaku berinisial AA (48) berpendidikan terakhir S2 dan berstatus PNS.

Baca: Miris! Pria di Langkapura Tega Cabuli Anak di Bawah Umur, Terungkap Ternyata Residivis Kasus Serupa

Sedangkan korban masih berusia 15 tahun.

Modus yang dilancarkan pelaku mengiming-imingi korban akan diberikan uang Rp 500 ribu sampai Rp 700 ribu per hari.

"Modusnya tersangka imingi korban jadi pemimpinan ponpes di salah satu ponpes miliknya, kemudian diberikan uang sehari-hari senilai Rp 500.000-Rp 700.000 ," ungkapnya.

Dalam melakukan aksi bejatnya, pelaku sudah beberapa kali mencabuli korban di sebuah kamar di ponpes.

Hingga korban akhirnya mengandung.

Dedik menerangkan, setelah mengetahui hamil, pelaku lantas menikahi korban secara siri.

Baca: Seorang Ayah Tega Cabuli Anak Kandung di Solo, Sudah Lakukan Perbuatan Bejat 8 Kali saat Istri Tidur

Pernikahan siri dilangsungkan tanpa sepengetahuan orangtua korban.

Mengetahui hal ini, pihak keluarga korban tidak terima dan melapor ke Polres Kukar.

Terkait kondisi korban, kini memasuki kehamilan bulan ketiga sejak Januari 2022.

Korban juga mengalami trauma dan tidak mau bersekolah.

Informasi terkini, pelaku sudah ditetapkan tersangka.

(Tribun-Video.com/ Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Modus Pimpinan Ponpes di Tenggarong Kaltim yang Hamili Santriwati, Janji Pimpin Ponpes dan Uang"

# oknum guru # guru agama # Cabuli Santriwati # hamil # Pencabulan Santriwati