Fakta Baru Pengakuan Pelaku Ibu Muda yang Menganiaya Anak Kandungnya, Ngaku Depresi dan Tertekan

TRIBUN-VIDEO.COM - Terungkap fakta terbaru dari kasus penganiayaan berujung pembunuhan yang dilakukan seorang ibu terhadap tiga anak kandungnya.

Pelaku mengaku tertekan karena usahanya bangkrut sejak pandemi Covid-19.

Pelaku penganiayaan dan pembunuhan di Dukuh Sokawera, Desa Tonjong, Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes yakni KU (35) kini tengah menjalani pemeriksaan kejiwaan di RSUD dr Soeselo Slawi.

KU tiba di rumah sakit pada Minggu (20/3/2022) malam sekira pukul 19.00 WIB setelah diamankan oleh pihak kepolisian pada Minggu sore.

KU kini tengah menjalani perawatan di RSUD dr Soeselo Slawi karena ada dugaan gangguan kejiwaan.

Baca: Kasus Ibu Aniaya Anak di Brebes, Menteri PPPA Pastikan Korban Dapatkan Pendampingan

Pihak rumah sakit masih melakukan pemeriksaan tahap awal berupa pendekatan kepada pelaku.

KU beralasan merasa Lelah menjawab pertanyaan tersebut atau yang menjurus kepada tindakannya.

Baca: Gara-gara Hal Sepele, Ibu Aniaya Anak hingga Tewas Penuh Luka Lebam, Dipukul Pakai Gayung dan Sapu

Saat ini, KU bahkan mengalami trauma bertemu dengan orang terutama laki-laki.

KU diduga mengalami gangguan atau tekanan lebih dari enam bulan terakhir.

Kepada dokter, KU mengaku tertekan karena usaha yang dikelolanya bangkrut sejak adanya pandemi Covid-19.

Hal ini membuat KU tak memiliki pekerjaan.

Diagnosa akhir dari KU bisa didapatkan dalam waktu paling cepat tiga hari

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul FAKTA Baru Ibu Muda yang Bunuh Anak Kandungnya, Ngaku Depresi Usahanya Bangkrut, Suami Enak-enakan.

# Fakta # pengakuan # Ibu muda # aniaya # Anak Kandung # Brebes # viral

Baca berita terkait di sini.