Balapan Tertunda akibat Hujan, Ini Tanggapan Sandiaga Uno terkait Pawang Hujan di Sirkuit Mandalika

TRIBUN-VIDEO.COM - Di hari ketiga MotoGP Mandalika, balapan terpaksa harus ditunda sementara waktu.

Hal itu dikarenakan hujan deras yang mengguyur kawasan Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB itu.

Saat hujan, pihak pelaksana langsung melakukan koordinasi.

Baca: Aksi Pawang Hujan saat MotoGP Mandalika 2022, Dicibir Netizen Indonesia namun Dipuji Media Asing

Setelah melihat data-data yang ada, maka diputuskan bahwa balapan ditunda selama satu jam.

Penundaan sementara itu dilakukan dengan alasan keselamatan.

Selain basah, kondisi itu juga dikhawatirkan akan mengganggu jarak pandang para pembalap.

Baca: Kilat Petir Disertai Percikan Api Sambar Sirkuit Mandalika, Hujan Deras Sebelum Balapan Digelar

Hal itu diungkapkan oleh Menparekraf Sandiaga Uno, pada Minggu (20/3/2022).

"Jadi terus terang saat hujan kami berkoordinasi kami memastikan bahwa gelaran ini harus sesuai dengan kaidah keselamatan bagi para riders dan juga keselamatan seluruh kru," ujar Sandiaga dalam siaran pers resmi Kemenparekraf pada Senin (21/3/2022).

Baca: Balapan Sempat Ditunda, Petir Tertangkap Kamera Menyambar saat Hujan Deras di Sirkuit Mandalika

Menariknya, di tengah hujan Presiden Jokowi justru turun ke Pit Lane untuk menyapa sekaligus memberi semangat kepada masyarakat.

Selain itu, Presiden Jokowi juga memutuskan untuk tetap melanjutkan prosesi lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Sandiaga menuturkan, setelah lagu dikumandangkan, hujan pun mulai reda dan race dapat dilanjutkan.

"Saat itu Presiden ambil keputusan untuk tetap melanjutkan prosesi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Dan Alhamdulillah, setelah dikumandangkan, hujan mulai reda dan race bisa dimulai," kata Sandiaga.

Melihat hal itu, para pembalap pun mengaku terkesan dengan kondisi tersebut.

Selain kondisi tersebut, Sandiaga Uno juga buka suara terkait pawang hujan di Sirkuit Mandalika.

Menurutnya, adanya pawang hujan itu merupakan bagian dari atraksi kearifan lokal yang menjadi daya tarik tersendiri.

Namun, menurut Sandiaga Uno tertundanya balapan selama satu jam itu adalah kehendak Tuhan.

"Ini bagian dari atraksi kearifan lokal, budaya yang bisa menjadi daya tarik tersendiri. Tapi tentunya Allah SWT yang tentunya berkehendak balapan tertunda 1 jam dan bisa terlaksana. Ini jadi momen yang berkesan bukan hanya pembalap tapi juga masyarakat Indonesia," ujarnya.(*)

(Tribun-Video.com)

#balapan #hujan #Sandiaga Uno #Balapan MotoGP Mandalika Ditunda #pawang hujan #Sirkuit Mandalika