MotoGP Mandalika

Sosok Fabio Quartararo, Pebalap Yamaha yang Berhasil Dapat Pole Position di MotoGP Mandalika

Sabtu, 19 Maret 2022 20:51 WIB

Tribun Lombok

TRIBUN-VIDEO.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo berhasil merengkuh pole position MotoGP Mandalika, Sabtu 19 Maret 2022.

Rider asal Perancis ini mencatatkan waktu 1 menit 31.067 detik usai melibas lintasan Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah dalam sesi Qualification 2 (Q2).

Fabio Quartararo akan memulai balapan perdana MotoGP Mandalika 2022 dari garis paling depan, Minggu 20 Maret 2022 esok.

Baca: Hasil Lengkap Kualifikasi MotoGP Mandalika 2022, Quartararo Tecatat Jadi yang Tercepat #IndonesianGP

Fabio Quartararo memulai kariernya di balap motor pada usia empat tahun.

Dia lalu pindah ke Spanyol untuk mengembangkan karirnya dan memproklamirkan diri sebagai juara nasional di kategori 70, 80 dan 125.

Pada tahun 2013, dia memenangi kejuaraan FIM CEV Repsol Moto3 dan kemudian memenangkan gelar yang sama lagi pada tahun 2014.

Aturan sebelumnya yang melarang berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Moto3 hingga usia 16 tahun telah dicabut untuk pemenang kejuaraan nasional saat itu.

Sehingga untuk tahun 2015, Quartararo yang baru berumur 15 tahun bergabung dengan rekan setimnya Jorge Navarro di tim Estrella Galicia 0,0 Honda.

Quartararo langsung membuat kesan di balapan perdananya.

Kemudian naik podium di seri balapan keduanya.

Baca: Hasil FP1 MotoGP di Mandalika Pol Espargaro Tercepat, Quartararo Frustasi hingga Pukul Tangki

Dia mengulanginya di Assen, Belanda setelah merebut pole position di Jerez dan Le Mans.

Tapi sayangnya cedera pergelangan kaki di akhir musim menghentikan performanya.

Kemudian beranjak ke tahun 2016, Quartararo pindah ke tim Leopard Racing dengan mesin KTM.

Selanjutnya pindah ke Moto2 pada tahun 2017 dengan Paginas Amarillas HP40.

Setelah beberapa aksi adu cepat yang mengesangkan, Quartararo pindah ke Speed Up untuk musim keduanya di kelas menengah dan meraih kemenangan pertamanya - dan pole - di Circuit de Barcelona-Catalunya.

Kepindahannya ke kelas utama mengejutkan banyak orang.

Baca: Beli Kartu Perdana Lagi, Fabio Quartararo Beri Kenang kenangan Ini kepada Pemilik Konter di Lombok

Tetapi apa yang terjadi selanjutnya pada 2019 sangat luar biasa: 7 podium, peringkat kelima di Kejuaraan dan Rookie of the Year dengan 192 poin.

Performanya terus meningkat pada tahun 2020 yakni membuka musim dengan kemenangan berturut-turut sambil mengamankan podium ketiga di Barcelona.

Dia memimpin kelompok yang mengejar poin kejuaraan sampai kemudian penurunan performa yang tiba-tiba membuatnya turun ke urutan kedelapan dalam klasemen.

Tekanan langsung terasa untuk El Diablo pada tahun 2021, menggantikan pahlawannya Valentino Rossi di skuad pabrikan Yamaha.

Tapi beban besar di pundaknya tidak lantas membuatnya gentar.

Kemenangan di Putaran 2 di Qatar adalah batu loncatan yang dia butuhkan.

Empat kemenangan selanjutnya, sepuluh podium, lima pole position semuanya mengantarkan dia sebagai juara dunia MotoGP pertama dari Perancis.

Baca: Fabio Quartararo Sudah 2 Kali Datang ke Konternya, Pemilik: Bangga, Masih Diberi Kepercayaan

Fabio Quartararo memiliki julukan El Diablo alias sang iblis.

Latar belakangnya, julukan iblis untuk Fabio Quartararo karena kiprahnya yang gesit di lintasan aspal.

Dimulai dari sejak Fabio Quartararo turun di kejuaraan CEV Moto3.

Kejuaraan itu dimenangi Fabio Quartararo pada 2013 dan 2014.

Saat itu usia Fabio Quartararo baru menginjak 15 tahun.

Dalam kejuaraan itu, dia memakai helm dengan gambar iblis.

Begitu pula performanya di lintasan yang sangat gesit.