Zona Degradasi Liga 1 Makin Panas, Kebangkitan Persipura Semakin Terlihat: Kami akan Terus Berjuang

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Tyo Effendy

TRIBUN-VIDEO.COM, JAYAPURA – Klasemen Liga 1 memanas di perebutan juara dan papan bawah setelah laga pekan ke-31 Rabu (16/3/2022) malam.

Mutiara Hitam kembali membuka kans mereka untuk keluar dari zona degradasi usai mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 2-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (16/3/2022).

Pelatih Persipura Jayapura, Alfredo Vera mengatakan tidak mudah menghadapi Bhayangkara FC yang juga bersaing untuk meraih juara.

Namun berkat kerja keras pemain dan motivasi untuk keluar dari zona degradasi kemenangan itu pun bisa mereka dapatkan.

Baca: Laga Krusial Hadapi Bhayangkara FC, Persipura Jayapura Butuh Kemenangan Untuk Bertahan di Liga 1

“Kami tahu laga ini tidak mudah lawan Bhayangkara, mereka tim kuat. Kami harus fokus. Saya pikir seimbang keduanya, sama-sama mau menang tapi kami unggul dulu dan bisa menang,” kata Alfredo Vera seusai laga.

“Saya sudah bilang dari kemarin secara hitungan matematika kami masih bisa dan kami akan berjuang untuk berada di Liga 1,” sambungnya.

Dalam laga ini, Persipura mencetak gol pertama pada menit ke-27 usai Ramiro Fergonzi sukses memaksimalkan peluang penalti.

Bhayangkara FC semakin sulit menyamakan kedudukan setelah pemain belakang mereka, Jajang Mulyana diganjar kartu merah.

Baca: Doa Terbaik Boaz Solossa ke Tim Kebanggaan Persipura Jayapura, Berharap Menang Lawan Bayangkara FC

Sementara di penghujung babak kedua tepatnya menit 90+1, Ricky Cawor sukses menggandakan keunggulan Persipura.

Sebelum wasit meniupkan peluit panjang tanda pertandingan berakhir, Anderson Salles mampu mencetak gol dari tendangan bebas sekaligus menutup pertandingan menjadi 2-1.

Dengan kemenangan ini, Persipura yang berada di peringkat ke-16 masih berpeluang keluar dari zona degradasi – hanya terpaut dua poin dengan Barito Putera yang berada di peringkat ke-15.


Sementara itu posisi PSS Sleman kian sulit setelah dikalahkan PSIS Semarang dengan skor 1-0.

PSS Sleman kini tertahan di peringkat 14 dengan koleksi 33 poin dari 31 pertandingan.

Baca: Kado Manis untuk Sang Legenda Persipura Boaz Solossa, Kemenangan Krusial atas Bhayangkara FC

Bagus Nirwanto Cs akan menghadapi sesama tim papan bawah di sisa kompetisi musim ini, Persipura, Persela, dan Persija yang berada di papan tengah.

PSS Sleman bisa saja lolos dari jeratan degradasi musim ini jika berhasil memenangkan satu dari 3 pertandingan yang tersisa.


Tambahan 3 poin akan menjadikan jumlah torehan tim asuhan I Putu Gede menjadi 36.

Satu-satunya tim zona merah yang masih berpeluang menggeser PSS Sleman adalah Persipura karena hanya selisih enam poin dan keduanya akan saling sikut pada pekan 32 nanti.

Selain PSS Sleman, Barito Putera wajib waspada dengan jarak Persipura yang hanya tersisa 2 poin dari Laskar Antasari.

Apalagi Barito Putera masih harus bertemu dengan Persik Kediri dan Persita Tangerang, sekali saja kalah maka ancaman salipan Persipura makin nyata.

Jika lengah dengan meraih kekalahan beruntun hingga akhir musim, tidak mustahil satu di antara klub tersebut masuk zona merah. (*)



Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Zona Degradasi Makin Panas, PSS Sleman Jadi Tumbal Kebangkitan Persipura

# Liga 1 # Persipura # Jayapura # Klasemen Liga 1 # Bhayangkara FC