Konflik Rusia Vs Ukraina
Kota Irpin Dibom Parah oleh Tentara Rusia, Tak Ditemu Koridor Keamanan Warga Sipil
TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia melancarkan serangan bom besar di Kota Irpin yang berjarak 8 kilometer dari Ibu Kota Ukraina, Kiev pada Minggu (6/3/2022).
Saat serangan besar itu terjadi, dilaporkan tak ada koridor kemanusiaan bagi warga sipil untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Dikutip dari Kompas.com yang dilansir dari Sky News pada Minggu (6/3/2022), tampak sebanyak ratusan warga termasuk anak-anak dan kaum perempuan bergandengan tangan.
Mereka melintasi jalan darurat dengan membawa hewan peliharaan dan harta benda yang bisa diselamatkan.
Terlihat, ratusan warga dengan tergesa-gesa melintasi jalan tersebut setelah jembatan dibom.
Baca: Belum Taklukan Kiev, Munculkan Anggapan jika Superiority Rusia Tak Seperti yang Diharapkan
Diketahui, jembatan itu merupakan penghubung Kota Irpin dengan Kota Kiev.
Informasi terkini, jembatan yang mengarah ke Kiev itu dilaporkan telah dihancurkan oleh pasukan Ukraina sendiri pada pekan minggu lalu.
Hal ini untuk menghentikan kemajuan serangan Rusia.
Serangan di Kota Irpin ini membuat warga sipil berusaha menyelamatkan diri semampu mereka.
Baca: Detik-detik Vlogger Nyaris Terkena Serangan Rudal Rusia saat Membuat Konten
Meski kepulann asap membumbung ke langit dan suara tembakan dari senjata anti-pesawat terjadi.
Beberapa orang tampak berjalan kaki.
Ada sepasang suami istri melarikan diri dengan skuter listrik.
Warga Kota Irpin membawa apa pun yang mereka bisa.
Sebagian besar mereka hanya mengangkut tas sederhana. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berjarak 8 Km dari Kiev, Kota Irpin Sedang Dibom Hebat Rusia, Tidak Ada Koridor Evakuasi"
Sumber: Kompas.com
Tribun Video Update
Setelah Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur India, Menhan Pakistan Sesumbar akan Beli Pesawat China-Rusia
4 hari lalu
Tribunnews Update
Pakistan Tak Takut Meski India Diperkuat Jet Tempur Prancis: Kami Bisa Beli dari China hingga Rusia
4 hari lalu
Live Tribunnews Update
LIVE: Sosok Mantan Marinir Gabung Militer Rusia, Ternyata Pecatan TNI AL Pernah Terlibat Pidana
5 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.