Jelang Ramadan, Bahan Pokok Mulai Naik dan Langka, Bupati Bulungan Bakal Sidak

TRIBUN-VIDEO.COM, BULUNGAN - Bahan pokok mulai naik dan langka, Bupati Bulungan bakal sidak serta pastikan harga akan turun.

Meskipun memasuki bulan suci ramadhan masih 3 minggu lagi, namun harga bahan pokok di Kabupaten Bulungan mulai naik dan langka.

"Tentu kegiatan pemkab bersama Disperindagkop akan tetap kita laksanakan mendadak, sebab salah satu komoditas mulai langka di Bulungan minyak goreng," kata Bupati Bulungan Syarwani Sabtu (5/3/2022).

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat saya akan sidak juga terus berkoordinasi dengan pihak disperindagkop lakukan pengawasan terhadap harga jual beli bahan pokok sebelum ramadan dan jelang lebaran," ucapnya.

Tak hanya itu, Syarwani juga berharap kepada para distributor minyak goreng yang ada di Bulungan bisa terus berkoordinasi dengan baik dengan pihak distribusi utama di pulau Jawa.

"Mudah-mudahan distribusi minyak goreng dari pulau jawa bisa jalin komunikasi baik dengan pihak distributor bulungan untuk membantu agar tidak terjadi kelangkaan minyak goreng di Bulungan," ucapnya.

Baca: Harga LPG 12 Kg di Muratara Sumsel Terus Alami Kenaikan, Pembeli Diduga Beralih ke Gas Melon 3 Kg

Bahkan, Syarwani pun akui bawasanya selama ini produksi minyak goreng bukan berasal dari Kabupaten Bulungan, melainkan asal pulau jawa.

"Produk konsumsi minyak goreng masyarakat di Bulungan ini kan banyak berasal dari pulau jawa, sehingga lantai distribusi ke sini agar tetap terus lancar aman, supaya tidak terjadi kelangkaan, kalau terjadi kelangkaan maka harga minyak goreng pasti mahal," ucapnya.

Serta bilamana ada ditemukan kasus penimbunan minyak goreng untuk keuntungan pihak masyarakat tertentu, Syarwani katakan tidak segan-segan beri sanksi tegas sesuai peraturan berlaku.

"Oh ya pasti ada dikenakan sanksi tegas sesuai peraturan berlaku, sebab sudah ada tindakan dilaksanakan melalui kegiatan sidak mendadak ke pedagang pasar, yaitu sanksi secara administrasi maupun melanggar, ataupun bertentangan aturan," ungkapnya.

Baca: Pedagang Kembali Jualan, Harga Daging di Pasar Kramat Jati Naik jadi Rp 140 Ribu Per Kg

Kemudian Syarwani mengimbau kepada para produsen terkait untuk melakukan upaya agar harga sembako tetap stabil serta terus melakukan survey persediaan sembako yang berada di pasar cukup sampai menjelang bulan ramadhan nanti, terutama kepada produsen daging.

"Terutama kepada produsen daging, ya mungkin ada produksi dari sini, ataupun ada yang didatangkan dari bulog, mudah-mudahan keseimbangan harga minyak, daging utama harus tetap stabil," ucapnya.

Apalagi produksi telor, Syarwani akui banyak di datangkan dari Kabupaten Berau maupun Kota Samarinda Kalimantan Timur.

"Apalagi kebutuhan bahan pokok jenis telor kita masih bersumber dari Berau, dan Samarinda, ketika rantai distribusi ini juga tidak terhambat, saya yakin harga tetap stabil," ucapnya.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Bahan Pokok Mulai Naik dan Langka, Bupati Bulungan Bakal Sidak Serta Pastikan Harga Turun

# Kenaikan Harga Bahan Pokok # Bupati Bulungan # Harga Bahan Pokok #