Minggu, 11 Mei 2025

Lifestyle

5 Tips Mudah Merawat Mukena agar Tidak Jamuran dan Bau Apek

Jumat, 4 Maret 2022 11:14 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Bagi umat muslim dan muslimah, menjalankan ibadah lima waktu dalam satu hari merupakan bagian dari Rukun Islam yang hukumnya wajib.

Nah, biasanya wanita muslimah di Indonesia menggunakan mukena sebagai busana perlengkapan untuk salat.

Lantaran digunakan untuk ibadah sehari-hari, kamu perlu melakukan perawatan ekstra.

Walaupun hanya dipakai beberapa menit untuk beribadah, tetapi mukena rentan lembap karena terkena air wudhu.

Bila dibiarkan, mukena akan cepat bau apek dan meninggalkan noda jamur.

Nah, agar kebersihan mukena tetap terjaga, bersih dan wangi, kamu perlu merawatnya dengan benar.

Dilansir dari berbagai sumber, Sabtu (26/02/2022), berikut cara merawat mukena agar tidak mudah muncul jamur dan bau apek:

1. Pastikan Wajah Kering Sebelum Menggunakan Mukena

Kebanyakan para wanita setelah selesai berwudhu langsung menggunakan mukena tanpa mengeringkannya terlebih dahulu.

Padahal kebiasaan tersebut dapat menyebabkan mukena lembap dan timbul jamur.

Baca: Toko Shinta di Bandar Lampung Pilihan Tepat Belanja Oleh-oleh, dari Keripik hingga Kain Tapis

Baca: Ini Cara Alami Hilangkan Noda Minyak Membandel pada Wajan dengan Bahan Alami

Maka dari itu, sekarang ubah kebiasaan tersebut dengan mengeringkan wajah terlebih dahulu, termasuk dagu hingga telinga.

Kamu bisa menggunakan handuk khusus atau tisu wajah untuk mengeringkannya.

Bila wajah sudah benar-benar kering, baru kamu bisa menggunakan mukena.

2. Hilangkan Kebiasaan Menggunakan Mukena Bila Rambut Masih Basah

Bagian lain dari mukena yang mudah timbul jamur adalah sisi kepala dalam.

Hal tersebut disebabkan oleh kondisi rambut yang belum kering dan wanita langsung menggunakan mukena.

Padahal hal tersebut juga dapat menyebabkan mukena timbul titik-titik hitam berupa jamur.

Oleh karenanya kamu harus mengeringkan rambut terlebih dahulu menggunakan hair dryer agar lebih cepat.

Namun, bila kamu sedang berada di luar rumah dan tidak memiliki banyak waktu untuk mengeringkannya, bisa gunakan handuk khusus.

Gunakan handuk khusus agar mukena tidak terkena rambut yang masih basah.

3. Gantung Mukena Setiap Selesai Salat

Kebiasaan buruk lain yang sering dilakukan sebagian besar wanita adalah melipat mukena setelah digunakan.

Baca: Review Sabun Antiseptik Aseopo+, Ampuh Basmi Kuman dan Bakteri

Padahal hal tersebut juga dapat menyebabkan jamur muncul karena mukena tidak terkena angin.

Oleh karenanya untuk menghindari lembap pada mukena, kamu harus menyimpannya dengan cara digantung.

Cara ini dapat mengurangi timbulnya jamur karena mukena akan kering sendiri terkena angin.

4. Cuci Mukena Secara Rutin

Cara berikutnya untuk merawat mukena agar tidak berjamur adalah mencucinya setiap dua minggu sekali.

Hal pertama yang perlu dilakukan adalah memisahkan mukena dari pakaian lainnya agar warnanya tidak cepat memudar.

Baca: 5 Rekomendasi Kipas Angin yang Awet dan Tahan Lama, Bikin Sejuk Ruangan dan Tidak Pengap

Selain itu, agar tetap awet hindari penggunaan mesin cuci dan bersihkan mukena dengan tangan alias dikucek menggunakan sabun berbahan lembut.

Kemudian, rendam selama 30 menit dan bilas hingga bersih.

Namun, saat proses pencucian, jangan pernah menggosok mukena karena akan merusak serat kainnya.

Di samping itu, sebaiknya hindari penggunaan pemutih pakaian bila mukena berwarna putih agar tidak merusak bahan kainnya.

Untuk mukena berbahan katun dan parasut tanpa manik-manik, cuci menggunakan air dingin atau biasa.

Sementara, untuk mukena yang terdapat payet dan bordir, gunakan air hangat untuk menjaga serat tetap lembut.

5. Jemur Menggunakan Hanger dan Setrika dengan Suhu Sedang

Setelah mencucinya hingga bersih, selanjutnya adalah menjemur mukena dengan hanger.

Baca: Review DENPOO HRV 8003, Vacuum Cleaner dengan Harga Terjangkau dan Kualitas Unggul

Namun, hindari pengeringan di bawah sinar matahari langsung dan jemur di tempat yang teduh.

Hal ini bertujuan agar serat dan warna kain mukena tidak rusak.

Setelah kering, kamu dapat menyetrika mukena agar tidak terlihat kusut.

Namun, sebaiknya gunakan suhu panas yang rendah agar kain mukena tidak rusak. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunshopping.com dengan judul 5 Tips Mudah Merawat Mukena agar Tidak Jamuran dan Bau Apek

# mukena # Sholat # Bau Apek # Cegah bau apek

Editor: Ramadhan Aji Prakoso
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #mukena   #Sholat   #Bau Apek   #Cegah bau apek

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved