Viral Pasien Meninggal setelah Ditolak RSAL Merauke, TNI AL Minta Maaf dan Janjikan Hal Ini

TRIBUN-VIDEO.COM - Viral di media sosial penolakan pasien di RSAL Lantamal XI Merauke terhadap seorang bocah berusia 10 tahun.

Penolakan ini ramai diperbincangkan lantaran berujung tewasnya pasien yang masih anak-anak itu.

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono menegaskan, jika dalam penyelidikan nanti terbukti ada kelalaian dari petugas RSAL, maka akan diproses sesuai hukum yang berlaku.

Menurutnya, hal tersebut sudah menjadi komitmen dari Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono bahwa tidak akan ada prajurit yang lolos dari hukum.

Tak hanya itu, penerapan tersebut juga kata dia, sudah menjadi komitmen dari institusi TNI mulai dari Panglima TNI dan jajaran dibawahnya.

Di mana jika ada prajurit yang salah akan diproses secara hukum dan ditindak tegas.

Terkini, telah dilaksanakan mediasi dan klarifikasi antara pihak keluarga korban dan pihak RSAL Lantamal XI dan diselesaikan secara kekeluargaan.

Baca: Pasien Meninggal Setelah Ditolak RSAL Merauke, TNI AL Sanksi Tegas Petugas Jika Terbukti Lalai

Atas kejadian ini, pihak RSAL Lantamal XI berjanji akan memproses lebih lanjut apabila ada kesalahan dari petugas RSAL sesuai tuntutan pihak keluarga.

Pasien atas nama Adriana Mahuse berusia 10 tahun yang meninggal itu telah dimakamkan di TPU Tanah Miring, dan dihadiri pihak rumah sakit hingga anggota dari Lantamal XI.

Sementarara itu, Wakil Komandan Lantamal XI Merauke Kolonel Laut (P) Hari Widjajanto, mewakili Komandan Lantamal XI Brigjen TNI (Mar) Gatot Mardiyono menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga korban.

Tak hanya itu Hari Widjajanto juga janji akan melakukan evaluasi, serta menyelidiki lebih dalam terkait kejadian penolakan pasien ini.

Hal itu penting dilakukan kata dia, guna mengetahui lebih jauh terkait ada atau tidaknya kelalaian petugas dalam penanganan pasien.

Baca: RS TNI AL Merauke Tetap Tanggung Jawab & Laksanakan Sidang Etik, Berikut Keterangan Kepala RS

Di sisi lain, Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Lantamal XI, Letkol Laut (K) dr. D. Nursito, H. P., M.Tr, Opsla, menjelaskan kondisi awal mula pasien bernama Adriana Mahuse (10) tahun saat dirujuk dari RS Lantamal XI ke RSUD Merauke.

Di mana saat diperiksa di mobil kondisi pasien dalam keadaan sadar dan stabil serta memungkinkan untuk di bawa ke RSUD Merauke untuk mendapat penanganan yang maksimal karena jarak hanya 100 meter dari RSAL.

Namun di tengah perjalanan pasien yang 4 hari sebelumnya pernah ditangani RSUD Merauke karena covid tersebut meninggal dunia.

Keputusan ini berbuntut panjang yang menyebabkan keluarga pasien merasa tidak diterima di RSAL dan menjadikannya viral di media massa.

Terlebih pasien yang masih anak-anak itu meninggal dunia diduga saat perjalanan ke RSUD Merauke yang disarankan.

Bagaimana menurutmu terkait kasus ini? Tulis pendapatmu di kolom komentar ya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Pasien Meninggal Setelah Ditolak RSAL Merauke, TNI AL Sanksi Tegas Petugas Jika Terbukti Lalai

# pasien meninggal dunia # RSAL Merauke # TNI AL #