Lonjakan Signifikan Kasus Covid-19 di Kota Sorong, Satgas: Jangan Berpikir Omicron atau Tidak

Laporan Wartawan TribunPapuaBarat.com, Safwan Ashari Raharusun

TRIBUN-VIDEO.COM - Di tengah lonjakan kasus terkonfirmasi positif corona, Satgas Covid-19 Kota Sorong, Papua Barat, hingga kini belum bisa memastikan, bahwa varian Omicron masuk di daerah ini.

Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku.

"Sampai sekarang kita belum mendapat informasi dari Dinas, terkait dengan Omicron," ujar Ruddy, kepada TribunPapuaBarat.com, Senin (14/2/2022).

Hanya saja, jika dilihat dari data yang ada di Satgas, tren kasus aktif di Kota Sorong, mengalami kenaikan signifikan.

Baca: Kasus Covid-19 Sorong Tembus 94 per Hari, Jubir Satgas Beri Peringatan

"Mulai pada 12 Februari, tren kasus positif Covid-19 naik hingga mencapai 94 orang," ungkapnya.

Padahal, kata Ruddy, sehari sebelumnya yang terkonfirmasi positif Covid-19 hanya berjumlah 33 orang.

"Jadi, saat ini kita jangan berpikir Omicron atau tidak, yang terpenting adalah masyarakat harus segera patuhi protokol kesehatan," tuturnya.

Baca: Fakta di Balik Gejala Virus Covid-19 Varian Omicron, dari Tenggorokan Sakit hingga Flu

Sebab, saat ini pasien yang tengah dirawat di Rumah Sakit sudah mencapai 47 orang.

Sementara, kasus aktif Covid-19 di Kota Sorong sejak awal Februari hingga kini sudah mencapai 385 orang.

Sebelumnya, Ketua Satgas Covid-19 Dinas Kesehatan Kota Sorong, Jenni Isir menuturkan, melihat tren kasus yang meningkat, sehingga pihaknya akan segera mengirimkan sampel ke Jayapura, untuk diperiksa.

"Nanti, kita akan kirim sampel ke Labkes Jayapura, untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut," imbuhnya.

Saat ini, pihaknya tengah mengambil hasil sampel dari pasien yang dirawat di Rumah Sakit.(*)

# Covid-19 # Kota Sorong # Omicron

Baca berita lainnya terkait Covid-19

Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul TEKA-TEKI Lonjakan Kasus Covid-19 Signifikan di Kota Sorong, Satgas: Omicron atau Tidak