Olahraga

Sukses Lolos 32 Besar Liga 3, Persikota Tangerang Milik Prilly Latuconsina Malah Masuk 'Grup Neraka'

Senin, 14 Februari 2022 18:26 WIB

Tribun Banten

TRIBUN-VIDEO.COM - Persikota Tangerang berada di 'grup neraka' di babak 32 besar Liga 3 Nasional.

Persikota Tangerang tergabung dalam satu grup bersama dengan Belitong FC, Persikab Bandung dan Persikutim Kutai Timur.

Laga perdana akan digelar pada 16 Februari 2022. Dan berakhir pada 23 Februari 2022.

Laga di babak 32 Liga 3 Nasional itu diprediksi sengit, karena di dalam satu grup berisi para juara grup serta runner up yang menyisihkan lawan-lawannya pada babak 64 besar.

Stadion Benteng Rebron didapuk sebagai tuan rumah.

"Persikota masuk dalam grup yang di dalamnya berisi tim kuat," ujar Ketua Panitia Pelaksana, Aam Muharam saat ditemui Warta Kota di Stadion Benteng Rebron Kota Tangerang, Senin (14/2/2022).

Baca: Persikota Tangerang Gilas Persikasi Bekasi 4-0, Prilly Latuconsina Kegirangan

Dari empat tim itu, kata dia, hanya ada dua tim saja yang berhak lolos ke babak selanjutnya.

Kompetisi Liga 3 Nasional akan digelar di Stadion Benteng di Kota Tangerang.

Salah satu tim yang sudah memastikan tiket lolos ke kompetisi Liga 3 Nasional adalah Persikota Tangerang.

Persikota Tangerang menjadi juara grup di babak 64 besar Liga 3 Nasional dan siap mengarungi laga Liga 3 selanjutnya demi bisa lolos ke Liga 2.

"Kami dipercaya sebagai tuan rumah," ujar Aam Muharam, Ketua Panitia Pelaksana Liga 3 di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Senin (14/2/2022).

Laga Liga 3 babak 32 besar perdana rencananya digelar pada 16-23 Februari 2022.

Baca: Prilly Latuconsina Jadi Ibu Ajaib untuk Persikota Tangerang, Bergabung setelah Indonesia Kalah AFF

"Berbagai persiapan sudah kami lakukan," ucap Aam Muharam.

Menurut Aam, pihaknya juga berpengalaman menjadi tuan rumah dalam ajang besar sepakbola nasional ini.

Sebelumnya di babak 64 besar Liga 3 Nasional Stadion Benteng Reborn juga menjadi tempat pertandingan untuk dua tim sepakbola.

"Protokol kesehatan diterapkan sangat ketat. Para supporter diimbau untuk menonton di rumah masing-masing."