Jelajahi Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Tawarkan Lautan Pasir dan Spot Sunrise Ciamik

TRIBUN-VIDEO.COM - Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Lautan Padang Pasir dan Spot Sunrise Ciamik

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru adalah Taman Nasional di Jawa Timur, Indonesia.

Taman ini terletak di wilayah administratif Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Probolinggo.

Destinasi pariwisata yang satu ini jangan sampai terlewatkan, terutama untuk Tribunners yang tertarik pada aktivitas vulkanik.

Kamu dapat menyaksikan asap dan abu yang berasal dari Gunung Semeru.

Gunung berapi yang masih aktif dengan ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut.

Baca: Liburan ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Nikmati Pesona Alam Sambil Naik Jeep dan Naik Kuda

Pengalaman Tribun Bali, memasuki kawasan TNBTS melewati jalur Probolinggo.

Tribunners juga bisa menuju Taman Nasional Bromo Tengger Semeru melalui jalur darat dengan menempuh jalur Probolinggo, tepatnya melalui desa Ngadisari.

Atau dapat mengambil jalur timur laut melalui Pasuruan, tepatnya melalui desa Tosari.

Pilihan jalur terakhir yang cukup menantang adalah melalui Ngadas.

Bagi Tribunners yang ingin berwisata ke Bromo diwajibkan booking tiket secara online ya!

Karena untuk mengatasi overload pengunjung.

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru merupakan satu-satunya kawasan konservasi di Indonesia.

Taman Nasional Bromo Tengger Semeru memiliki lautan pasir seluas 10 km yang disebut Tengger.

Tengger adalah tempat di mana empat anak gunung berapi baru berada.

Anak gunung berapi tersebut adalah sebagai berikut.

• Gunung Batok (2.470 m)

• Gunung Kursi (2.581 m)

• Gunung Watangan (2.661 m)

• Gunung Widodaren (2.650 m)

Baca: Keseruan Jelajah Wisata Kuliner Jadoel di Kawasan Pasar Minggon Jatinan Batang

Banyak pengunjung memilih untuk berjalan kaki ketika mereka berada di wilayah Taman Nasional.

Terdapat jalur yang telah ditandai untuk memudahkan Tribunners melintasi lautan pasir menuju ke kaki Gunung Bromo.

Anda juga dapat menyewa mobil Jeep atau Kuda dari Cemoro Lawang untuk berkeliling.

Banyak aktivitas yang bisa Tribunners lakukan di sini, baik outdoor maupun indoor.

Karena mayoritas suku asli Tengger beragama Hindu, maka Tribunners bisa sembahyang di Pura Bromo.

Tribunners juga bisa mendaki ke puncak Gunung Bromo atau bahkan ke puncak Gunung Semeru yang merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa.

Selain mendaki gunung, wisata alam yang ditawarkan adalah menyaksikan indahnya matahari terbit dari Ranu Kumbolo.

Dimana matahari perlahan-lahan akan muncul dari lembah di antara dua bukit.

Pantauan Tribun Bali pada Jumat 4 Februari 2022, kawasan Bromo tidak terlalu padat pengunjung di hari kerja.

Berdasarkan informasi tiekt hanya ada 400 pengunjung.

Sayangnya, untuk mendapatkan sunrise yang menawan, Tribunners harus ke sini pada musim kemarau antara Mei-Agustus.

Meskipun tidak bisa melihat Sunrise, Tribunners masih bisa menyaksikan keindahan Bromo melalui Penanjakan 1 dan 2, atau jalur Seruni Point.

Jadi, kapan nih berencana liburan ke Bromo?

(Tribun-Bali/Arini Valentya Chusni)

# Taman Nasional Bromo Tengger Semeru # tempat wisata # sunrise

Baca berita lainnya terkait Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Lautan Pasir dan Spot Sunrise Ciamik