Sabtu, 10 Mei 2025

TRIBUN SOLO UPDATE

Kisah Ayah Terpaksa Bawa Jenazah Bayi Pakai Motor, Tak Sanggup Bayar Ambulans, Pihak RS Minta Maaf

Kamis, 3 Februari 2022 11:19 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Viral di media sosial, seorang ayah tengah membawa jenazah bayinya menggunakan sepeda motor karena tak sanggup membayar sewa ambulans.

Diketahui, kisah tersebut terjadi pada Jumat (28/1/2021) seusai bayinya mendapat perawatan medis dari Rumah Sakit Pancaitana Bone selama 12 jam.

Atas kejadian ini, pihak manajemen rumah sakit menyampaikan permohonan maafnya kepada pasangan suami istri (pasutri) tersebut.

Dikutip dari Tribunnews.com pada Kamis (3/2/2022), kisah pilu tersebut dialami oleh pasangan suami istri asal Sinjai, Sulawesi Selatan.

Diketahui, masing-masing bernama Asdar (29) dan Juliatun Mariani (25).

Baca: Kisah Pilu Ayah di Sinjai, Bawa Jenazah Bayinya Sejauh 70 Km, Tak Sanggup Bayar Ambulans Rp 700 Ribu

Dikabarkan, keduanya tinggal di Dusun Batu Lappa, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai.

Kisah tersebut bermula, saat Juliatun melahirkan bayi pertamanya di RSUD Sinjai pada Kamis (27/1/2022) lalu.

Namun, lantaran kondisi bayi yang lahir harus melalui jalan caesar, pihak RSUD Sinjai memutuskan merujuk Juliatun ke RS lainnya.

Kemudian, Juliatun dan bayinya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pancaitana, Kabupaten Bone.

Kendati demikian takdir berkata lain, bayi tersebut meninggal dunia pada Jumat (28/1/2021) malam.

Sementara itu, Asdar yang hendak membawa pulang bayinya kemudian meminta ambulans untuk mengantarnya ke rumah duka.

Diketahui rumah duka berada di Lingkungan Batulappa, Kelurahan Samataring, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, yang berjarak sekitar 87 Kilometer.

Namun, niat ini harus diurungkan lantaran Asdar yang kesehariannya bekerja sebagai kuli bangunan ini hanya mengantongi uang sebanyak Rp 500 ribu.

Baca: Tak Punya Uang untuk Sewa Ambulans, Asdar Bawa Jenazah Anaknya dengan Mengendarai Sepeda Motor

Sementara itu, sopir ambulans meminta tarif Rp 600 ribu, sehingga uang yang dimiliki tidak cukup.

"Sewa ambulans Rp 600.000, sementara uangku tersisa Rp 500.000. Kata pihak rumah sakit biayanya tidak cukup, terpaksa jasad bayi saya bawa pulang menggunakan motor."

Oleh karena itu, ia minta pertolongan kepada sepupu untuk dibonceng pulang ke Sinjai bersama jenazah bayi yang digendongnya.

"Jadi, saya minta pertolongan kepada sepupu untuk dibonceng pulang ke Sinjai," kata Asdar.

Pasca kisahnya viral di media sosial, akhirnya pihak RS Pancaitana mendatangi rumah Asdar dan meminta maaf.

Pihak rumah sakit mengaku, peristiwa ini tidak diketahui oleh pihak manajemen mereka.

Menurut mereka, peristiwa tersebut diputuskan oleh sopir ambulans yang berjaga saat itu.

Atas kejadian tersebut, perwakilan dari pihak RS Pancaitana mengatakan bahwa sudah dilakukan evaluasi terhadap sopir ambulans.

Tak hanya itu, seluruh pelayanan rumah sakit juga telah dievaluasi agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

# viral di media sosial # jenazah # bayi # ambulans # Sinjai

Baca berita lainnya terkait viral di media sosial

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ayah Bawa Jasad Bayi Pakai Motor: Pihak RS Minta Maaf, Plt Gubernur Minta Kejadian Tak Terulang Lagi

Reporter: Sandy Yuanita
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #viral di media sosial   #jenazah   #bayi   #ambulans   #Sinjai

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved