Kamis, 15 Mei 2025

Viral Video

Kisah Hidup Munir Mantan Guru Fisika yang Bakar Sekolah, Kesulitan Hidup, Tak Punya Tempat Tinggal

Minggu, 30 Januari 2022 09:22 WIB
Tribunnews Bogor

TRIBUN-VIDEO.COM - Mimpi dan terkabulnya harapan tampaknya membuat Munir bisa tersenyum semringah.

Sebab selama 24 tahun, hidup Munir tak karuan.

Hal itu diungkap oleh kerabat Munir, Iip Syarif.

Diungkap Iip, selama bertahun-tahun hidup Munir memprihatinkan.

Belum menikah dan tak punya anak, Munir tidak memiliki tempat tinggal.

Selama ini Munir hanya tinggal di kamar kecil sebuah masjid.

Ya, Munir bekerja sebagai marbot masjid.

Baca: Kisah Pilu Munir Mantan Guru Fisika yang Bakar Sekolah, Kesal 24 Tahun Honornya Dibayar

Munir juga kerap kesulitan untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari Munir dan hanya berharap pemberian dari kerabat dekat.

Kadang menurut Iip, Munir terpaksa mencuri ikan di kolam depan masjid milik saudaranya.

"Masak sendiri, kadang mencuri ikan saudaranya di kolam depan masjid," ungkap Iip Syarif.

Iip juga menyebut Munir adalah sosok pria yang cerdas dan memiliki kemampuan berpikir di atas rata-rata.

Munir adalah lulusan SMA 1 Garut yang saat ini menjadi sekolah favorit di Garut dan mencetak lulusan terbaik.

"Dia orangnya cerdas, sangat cerdas dulu lulusan SMA 1 Garut. Kita tahu pada masa itu sekolahnya merupakan sekolah terbaik," imbuh Iip Syarif dikutip dari Tribun Jabar.

Setelah lulus Munir diketahui melanjutkan kuliah di IKIP Bandung tahun 1988 Prodi Matematika.

IKIP Bandung sekarang menjadi Universitas Pendidikan Indonesia.

Baca: Bebasnya Eks Guru Honorer Pembakar Sekolah, Penantian Gaji Rp 6 Juta Dibayar setelah 24 Tahun

Munir drop out (DO) di semester dua lantaran saat itu ia tidak mampu membiayai hidup dan biaya kuliah.

"Munir ditinggal mati oleh ibunya, kemudian ayahnya menikah lagi, bisa dibayangkan bagaimana kondisinya saat itu," ucap Iip.

Setelah sang ibunya meninggal dunia, beberapa tahun kemudian ayahnya pun meninggal dunia.

Sejak saat itu kehidupan Munir tak menentu dan ia diketahui lebih sering menyendiri.

"Setelah ditinggal oleh kedua orang tuanya, hidupnya banyak yang berubah mungkin tekanan mental dialaminya sejak saat itu," kenang Iip.

Iip mengatakan Munir kemudian mengajar di SMPN 1 Cikelet Garut pada tahun 1996 hingga 1998 sebagai guru fisika. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul AKHIRNYA Honor Munir Jadi Guru Dibayar Setelah Tunggu 24 Tahun, Sempat Bakar Sekolah, Hidupnya Pilu

# Guru Honorer Bakar Sekolah # membakar sekolah # Guru Fisika # Guru Honorer Garut # hidup susah # 

Editor: Wening Cahya Mahardika
Video Production: Lulu Adzizah F
Sumber: Tribunnews Bogor

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved