Viral Bocah SD Tawuran Kejar-kejaran Bawa Sajam di Cibubur, Digagalkan Warga dan Dibawa ke Polisi

TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi tawuran pelajar sekolah di Ibu Kota Jakarta kini kembali terjadi.

Kali ini sekelompok bocah SD di Cibubur, Jakarta Timur terlibat aksi tawuran pada Rabu (26/1) kemarin.

Bahkan, satu dari sekelompok pelajar itu kedapatan membawa senjata tajam.

Inilah video yang menampilkan sekelompok bocah SD terlibat aksi tawuran di Jalan Taruna Jaya, Cibubur, Jakarta Timur.

Baca: Tawuran Kelompok Bocah SD di Cibubur, Kejar-kejaran Bawa Sajam, Polsek Ciracas Panggil Orangtua

Video ini direkam oleh salah seorang pengendara motor yang melintasi jalan tersebut.

Tampak sekelompok bocah itu saling kejar-kejaran dengan membawa senjata tajam.

Warga yang berada di sekitar lokasi pun tampak ketakutan.

Beredarnya video ini kemudian ditanggapi oleh Kapolsek Ciracas, Komisaris Jupriono pada Kamis (27/1).

Jupriono membenarkan jika para pelaku masih duduk di bangku kelas enam SD.

Namun ia berujar bahwa saat kejadian, para bocah tersebut baru berkumpul untuk melakukan tawuran.

Beruntung, rencana tawuran tujuh bocah SD itu berhasil digagalkan warga.

"Baru kumpul-kumpul, langsung diamankan warga," ujar Jupriono kepada wartawan, Kamis (27/1/2022).

Dikutip dari Kompas.com, ketujuh bocah SD itu kemudian digiring warga ke Mapolsek Ciracas.

Jupriono menyebutkan, salah satu siswa yang ditangkap itu kedapatan membawa senjata tajam (sajam).

Kini, jajaran Polsek Ciracas memanggil orangtua masing-masing siswa dan pengurus RT/RW setempat guna proses pembinaan.

"Hari ini kami panggil dulu orangtuanya dan pengurus lingkungan setempat untuk datang ke polsek agar bisa dibina," kata Jupriono.

Seperti diketahui, aksi tawuran di Ibu Kota Jakarta saat ini semakin meresahkan warga.

Baca: Viral Video Sekelompok Bocah SD Nekat Tawuran di Cibubur, Ada yang Pakai Sajam, Warga Sekitar Takut

Pada 5 Januari lalu, tawuran terjadi di Cengkareng, Jakarta Barat mengakibatkan satu pelajar SMP meninggal dunia.

Kemudian pada 15 Januari terjadi dua kali tawuran di wilayah Pondok Labu, Cilandak dan Tanjung Barat, Jagakarsa.

Akibatnya dua pelajar SMA terluka akibat terkena luka bacok di bagian punggung.

Menanggapi kejadian ini, Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) tengah mencari solusi.

Pihak dinas saat ini terus bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menangani maraknya aksi tawuran pelajar. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Kejar-kejaran Bawa Sajam, Sekelompok Bocah SD Terlibar Aksi Tawuran di Cibubur