Penampakan Isi Dalam Penjara di Rumah Bupati Langkat, WC Ada Persis di Samping Tempat Tidur

TRIBUN-VIDEO.COM - Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM, Choirul Anam bersama Kapolda Sumut, Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak menyambangi penjara pribadi Bupati Langkat, Terbit Rencana Peranginangin alias Cana.

Mereka ingin melihat langsung bagaimana isi kerangkeng manusia yang kabarnya dijadikan tempat perbudakan modern oleh Cana.

Saat tiba di lokasi, para pejabat itu langsung bergerak ke belakang rumah Ketua DPD Golkar Kabupaten Langkat tersebut.

Di sana, bangunan penjara dari jauh terlihat seperti rumah.

Baca: KPK Telusuri Sumber Uang Pembelian Mini Cooper Bupati Langkat untuk Hadiah Ulang Tahun Anaknya

Bila didekati, di depannya langsung terlihat teralis besi, tempat para pecandu narkoba ditahan.

Dari 48 orang yang katanya sempat ditahan, hanya bersisa 30 orang.

Sebelum pejabat Komnas HAM dan Polda Sumut datang, ke 30 orang ini sudah tidak ada di lokasi.

Kemarin, hanya ada berkisar sembilan orang yang sempat diasessment BNNP Sumut.

Dari amatan di lokasi, penjara pribadi ini di dalamnya terdapat tempat tidur terbuat dari papan.

Kondisi Penjara Pribadi Bupati Langkat
Kondisi penjara pribadi Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Peranginangin, Rabu (26/1/2022).
Di atas papan itu terdapat beberapa gulungan tikar.

Menurut informasi, para tahanan ada yang tidur di atas papan, ada juga yang tidur di bawah kolong.

Di dalam penjara pribadi itu ada water closet (WC) atau kamar mandi, persis di samping tempat tidur.

Kondisi WC itu hanya ditutup tembok setinggi pinggang orang dewasa.

Jika ada yang mandi, maka yang tertutup hanya bagian pinggang ke bawah saja.

Di dalam kamar mandi, terdapat satu kakus tempat tahanan buang air besar dilengkapi tiga bak air plastik di dalamnya.

Sementara di ruang sebelanya, kondisinya tak jauh beda.

Baca: Pengakuan Penghuni Kerangkeng Rumah Bupati Langkat Bertolak Belakang dengan Laporan Migrant Care

Di luar pintu ada satu kasur yang dihuni penjaga kerangkeng.

Di depan jeruji besi terdapat sebuah dispenser air tempat tahanan minum.

Ketika masuk ke penjara pribadi itu, aroma tak sedap langsung menyeruak dari dalam ruangan.

Di atas dinding nampak tergantung kotak berbahan styrofoam kotak sebagai tempat penyimpanan barang milik para tahanan.

Komisioner Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM, Choirul Anam mengatakan, bangunan berisi dua jeruji besi itu tak jauh berbeda dengan penjara.

Puluhan orang dikurung dan diawasi dari luar.

Dia juga menyebut, jika proses pengurungan orang-orang di dalamnya tak jauh dengan pengurungan tahanan di penjara.

"Kalau di beberapa tempat itu ada istilah serupa dengan tahanan karena orang tidak bisa bebas dan sebagainya. Apakah serupa itu tahanan atau tidak. Tentu tidak, tetapi karakternya serupa dengan tahanan," ucapnya.

Chorul Anam mengatakan, pihaknya turut mendalami adanya dugaan pelanggaran penyiksaan berkedok rehabilitasi.

Dia akan melihat sejauh mana para tahanan itu dipekerjakan di perkebunan sawit milik Cana.

Sebab, berdasarkan laporan Migrant Care, para tahanan tidak hanya disiksa, tapi juga diduga dipekerjakan paksa.

"Detail-detail begitu harus kami kumpulkan agar kita clear. Seandainya ini adalah rehabilitasi berarti ada ngomong metode," paparnya.(tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Ini Penampakan Isi Dalam Penjara Pribadi Bupati Langkat nonaktif, WC Dekat Tempat Tidur

# Bupati Langkat # Rumah Bupati Langkat # Penjara Manusia di Rumah Bupati Langkat # Penjara di Rumah Bupati Langkat # Komnas HAM