TRIBUNNEWS UPDATE
Kenal Lebih Dekat IKN 'Nusantara' yang Dibangun dengan Konsep Smart City dan Habiskan Rp 501 Triliun
TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah baru saja memperkenalkan nama ibu kota negara baru di Penajam Paser Utara, Kaltim sebagai Nusantara.
Proyek pembangunan ibu kota negara baru ini menelan anggaran hingga Rp 501 triliun yang berasal dari berbagai sumber.
Tak hanya memindahkan perkantoran saja, nantinya IKN akan dibangun mengusung dengan konsep smart city dan eco friendly.
Dilansir oleh Kompas.com, pemerintah mengenalkan IKN Nusantara dalam rapat Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Undang-undang ibu Kota Negara (RUU IKN) di Komplek Parlemen, Jakarta pada Senin (17/1).
Baca: Uang Pembangunan Ibu Kota Baru Indonesia dari Anggaran Pemulihan Ekonomi
Nama Nusantara dipilih karena dinilai ikonik dan dikenal sejak lama.
Sebelumnya ada 80 nama yang disodorkan, seperti Nusantara Jaya, Negara Jaya, Nusa Karya, Pertiwipura, dan Cakrawalapura,
Namun pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) jatuh pada nama Nusantara.
Terkait dengan sistem pemerintah, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa mengatakan, bahwa IKN akan menerapkan konsep otorita atau daerah khusus.
Maka nantinya, IKN Nusantara akan dipimpin oleh kepala otorita yang berkedudukan setingkat menteri.
Pemimpinnya pun hanya bisa ditunjuk dan diberhentikan oleh presiden.
Artinya, tidak ada pemilihan umum untuk memilih kepala daerah IKN secara langsung oleh penduduk IKN.
Meski begitu, kekhususan IKN akan berbeda dengan daerah lainnya, yakni tidak memiliki dewan perwakilan daerah kekhususan.
Baca: Nama Basuki Tjahaja Purnama Disebut Masuk Dalam Kandidat Kepala Otorita Ibu Kota Negara Baru
Infrastruktur bangunan IKN dirancang dengan mengusung konsep smart city dan eco friendly.
Pemindahan kantor pemerintahan pun akan dilakukan secara bertahap.
Setidaknya dalam pembangunan IKN ini menelan anggaran hingga 35 miliar dollar AS atau setara Rp 501 triliun.
Pemerintah pun akan melakukan penawaran kerja sama investasi dengan berbagai pihak.
Skema pembiayaan proyek diutamakan melalui sistem KPBU yakni Rp 252,5 triliun (54,2 persen), investasi swasta dan BUMN/D sebesar Rp 123,2 triliun (26,4 persen) dari total kebutuhan pembiayaan pembangunan fisik.
Di luar itu, pembiayaan IKN akan ditanggung oleh APBN.
(Tribun-Video.com)
# ibu kota negara baru # Penajam Paser Utara # Presiden Joko Widodo # Nusantara
Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Sumber: Kompas.com
TRIBUNNEWS UPDATE
1 ABK Ditemukan Tewas di Kapal Feri Muchlisa yang Tenggelam, 1 Korban Masih Dalam Pencarian Tim SAR
Selasa, 6 Mei 2025
Live Update
Proyek Ambisius IKN, Kereta Tanpa Rel Buatan China Gagal Beroperasi Otonom dan Berakhir Dikembalikan
Jumat, 2 Mei 2025
Tribun Video Update
Perpres Belum Ditandatangai Presiden Prabowo, Rencana Pemindahan ASN ke IKN Belum Bisa Dilaksanakan
Rabu, 23 April 2025
Live Update
Sharing Session Film Jumbo, Kreator Berbagi Proses Produksi dan Tantangan di UMN Tangerang
Senin, 21 April 2025
Live Update
Kawasan Proyek Tol Balikpapan-IKN Banjir hingga Warga Terdampak, DPRD: Infrastruktur Pendukung Minim
Rabu, 16 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.