Rabu, 14 Mei 2025

Viral Video

Pendapat Psikolog soal Viralnya Publik Figur yang Adopsi Spirit Doll Layaknya Bayi Sungguhan

Rabu, 5 Januari 2022 12:52 WIB
Tribunnews.com

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Baru-baru viral sejumlah publik figur yang mengadopsi boneka arwah atau spirit doll dengan memperlakukan boneka tersebut layaknya bayi sungguhan.

Layaknya seorang bayi, boneka spirit tersebut bahkan dirawat dan diberikan nama. Boneka tersebut bahkan diberi baju seperti anak kecil pada umumnya. Hal ini tentu menjadi perbincangan bagi masyarakat.

Baca: Respons MUI soal Maraknya Tren Adopsi Boneka Arwah di Kalangan Artis: Jangan sampai Terjebak Syirik

Pandangan Psikolog

Fenomena ini turut menjadi perhatian dokter spesialis kejiwaan dari RS EMC Alam Sutera, dr. Andri, SpKJ, FAPM.

Di akun media sosial twitter @mbahndi, psikiater ini mengungkapkan, populernya boneka arwah dilandasi oleh peran publik figur yang memaperkannya di media sosial.

"Ya karena yang memilikinya dan memamerkannya itu figur publik yang punya akses ke media sosial, jadi makin banyak yang lihat," kata dokter Andri.

Menurutnya, fenomena boneka arwah sudah sejak lama ada, di mana boneka menjadi media bagi arwah.

Fenomena ini bahkan sempat diangkat ke layar lebar, CHUKY hingga Annabelle.

Sementara, di Indonesia siapa yang tak mengenal Jelangkung.

"Saya ingat cerita nenek saya dulu di kelenteng Boen Tek Bio, Tangerang, ada Patung TuaPekong Sumpah. Buat yang ada perselisihan maka bisa sumpah di depan patung itu, jika ada yang berbohong, tidak lama setelah keluar dari kelenteng bisa mati muntah darah, serem kan #spiritDoll," kata dia.

Baca: Muncul Pro & Kontra soal Tren Adopsi Boneka Arwah oleh Artis Tanah Air, Begini Tanggapan Ketua MUI

Apakah ini termasuk gangguan jiwa?

Lebih jauh ia mengatakan, seseorang yang memiliki boneka arwah belum tentu mengalami gangguan jiwa.

Pasalnya, boneka kerap dimainkan anak perempuan dalam keseharian mereka.

Andri menegaskan, selama orang tersebut waras dan sadar, dapat membedakan nyata dan tidak, maka orang tersebut tidak mengalami gangguan jiwa.

"Jadi "Apakah orang yg percaya #spiritDoll itu alami gangguan jiwa, silahkan kembali ke definisi aja. Gangguan Jiwa : Gangguan pada perilaku, perasaan, perilaku yg menimbulkan penderitaan dan ketidakmampuan pada orang itu sehingga mengganggu kehidupan sehari-harinya. So..??," tulis dia.

Ia beranggapaan, fenomena boneka arwah ini merupakan fenomena sesaat yang sangat mungkin didasari pemikiran dan kebudayaan yang dipercaya pemiliknya.

Untuk itu, masyarakat diharapkan tak perlu memberikan perhatian maupun reaksi berlebihan atas fenomena ini.

"Kalau ternyata "merawat" #spiritDoll hanyalah bagian dari fenomena sesaat atau juga lebih karena ada pemikiran khusus sesuai kebudayaan yang dia percaya ya biarkanlah, asalkan tidak mengganggu dan menurunkan kualitas hidupnya. Tidak usah diberi perhatian berlebihan juga," pesan dokter Andri.

Publik figur Ivan Gunawan akhir-akhir ini menjadi perbincangan publik, setelah dirinya diketahui memiliki spirit doll atau boneka arwah.

Perancang busana ini memperlakukan dua boneka layaknya manusia, dengan merawat dan mengasuh boneka seperti bayi.

Ivan Gunawan pun tak segan memperlihatkan aktivitas mengasuh boneka bayi itu di media sosial Instagramnya.

Selain Ivan Gunawan, diketahui sejumlah artis juga memiliki spirit doll, ada nama Celine Evangelista.

Ivan Gunawan membeberkan alasan dirinya mengadopsi dua boneka tersebut, selain untuk menemani disetiap aktivitasnya.

"Seru aja jadi punya mainan, jadi bisa belanja-belanja baju bayi, pokoknya seru-seru sendiri, gila-gila sendiri, bikin happy sendiri aja," kata Ivan Gunawan saat ditemui beberapa waktu lalu di Jalan Kapten Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (3/1/2022). (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tanggapan MUI Terhadap Maraknya Fenomena Artis Adopsi Boneka Arwah, Apa Pendapat Psikolog?

# adopsi boneka arwah # spirit doll # psikolog # publik figur #

Editor: Wening Cahya Mahardika
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved