Viral di Medsos
Viral Video Penerima Bansos Harus Ditebus dengan Uang Rp 60 Ribu: Padahal Harusnya Gratis
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah video berisi keluhan masyarakat penerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Serang viral di media sosial.
Pasalnya, dalam video tersebut dikatakan bahwa penerima bansos harus menebus Rp 60.000 untuk mendapatkan sembako berupa beras, minyak goreng, kacang hijau, telur, dan buah apel.
Dalam rekaman video yang diunggah akun Instagram @infoserang, Senin (3/1/2022), seorang wanita memperlihat bantuan sembako dari pemerintah yang diterima oleh keluarganya yang sudah dibungkus kantong plastik.
Dalam video tersebut, wanita itu berkata bahwa bantuan yang seharusnya gratis dari pemerintah harus ditebus dengan sejumlah uang.
Jika tidak memiliki uang, akan dicatat sebagai utang.
"Dapat bantuan dari pemerintah empat karung (beras), nebusnya pakai duit Rp 60.000.
Bantuan PKH, satu karung Rp 15.000," kata perempuan itu sambil memperlihatkan sembako yang didapat.
Baca: Viral Pelajar SMA Diduga Cabut Nisan Kuburan untuk Panjat Tembok, Dapat Banyak Komentar Netizen
Dalam video tersebut, perempuan yang tidak diketahui inisialnya ini pun meminta pemerintah untuk menindaklanjuti keluhan dari masyarakat.
Pasalnya, bantuan tersebut semestinya diberikan secara gratis.
"Ini butuh ditindaklanjuti, tidak bisa seperti ini.
Yang miskin nambah miskin, yang engga punya duit engga bisa nebus," ucap wanita tersebut.
Penerima pun menanyakan mengapa harus menebus bansos tersebut dengan Rp 60.000, padahal aturannya gratis.
Menurut oknum nakal tersebut, uang dipergunakan untuk biaya angkut barang.
Bahkan wanita itu menyebut, masyarakat penerima bantuan PKH yang tidak memiliki uang akan dicatat oleh oknum sebagai utang yang harus dibayarkan.
"Engga bisa nebus terhitung utang Rp 15.000.
Peraturan di sini, di kampung.
Mohon ditindaklanjuti," pintanya.
Kata Dinsos, semua jenis bantuan gratis Kepala Dinas Sosial Kota Serang Poppy Nopriadi mengaku sudah mendapatkan laporan adanya oknum yang meminta sejumlah uang kepada penerima bantuan PKH.
Baca: Viral Video Beberapa Pemuda Nekat Terjun ke Sungai yang Banjir, Ternyata Ini Penjelasannya
Dikatakan Poppy, pihaknya langsung melakukan pengecekan atas viralnya video keluhan penerima bantuan PKH di media sosial.
"Sudah dapat laporannya, hari ini dicek kebenaran infonya," kata Poppy saat dikonfirmasi Kompas.com. Senin (3/1/2022).
Berdasarkan laporan awal yang diterima, Poppy menyebut bahwa kejadian adanya dugaan praktik pungli itu terjadi di Kelurahan Kilasah, Kecamatan Kasemen, Kota Serang.
Ditegaskan Poppy, seluruh bantuan yang diberikan oleh Pemerintah kepada masyarakat tidak dipungut biaya, apalagi mematok sejumlah uang.
"Semua jenis bantuan mah enggak ada yang harus bayar, maka itu kita akan cek dan klarifikasi," ujar Poppy.
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Penerima Bansos PKH di Serang Harus Tebus Sembako Rp 60.000, Tak Bayar Dianggap Utang"
# bansos # viral # Program Keluarga Harapan # Instagram
Sumber: Kompas.com
Terkini Nasional
Grib Bali Respons Penolakan Gubernur Bali dan Pembubaran Ormas Hercules di Tabanan: Ngaku Tak Kenal
1 jam lalu
Terkini Nasional
Roy Suryo Terpojok? Kini Sosoknya Dapat Tambahan Pasal dalam Kasus Gugatan Ijazah Palsu Jokowi
1 jam lalu
Terkini Nasional
Akui Tak Siap Hadapi Gugatan Ijazah Jokowi, Kasmudjo Tegaskan Bukan Dosbing Skripsi, Lalu Siapa?
1 jam lalu
Terkini Nasional
"Itu Bukan Tugas Warga!" Kang Dedi Larang Warga Bantu TNI Musnahkan Amunisi seusai Ledakan
4 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.