Beda Kebijakan Karantina Pejabat Negara dengan Rakyat, Susi Pudjiastuti Beri Sindiran di Twitter

TRIBUN-VIDEO.COM - Permasalahan karantina masih terus menjadi perbincangan.

Selain membutuhkan waktu yang cukup lama, dan biaya yang cukup mahal, kini aturan karantina bagi pejabat dan masyarakat biasa turut dibedakan.

Hal tersebut ternyata juga menjadi perhatian bagi Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti.

Dikutip dari TribunTravel.com, pemerintah Indonesia menetapkan pelaku perjalanan dari luar negeri yang masuk Indonesia harus menjalani karantina.

Baca: Berakhir Minta Maaf, Ini Nasib 2 Oknum TNI seusai Tulis Nomor HP di Paspor Mahasiswi yang Karantina

Adapun lokasi karantina di tempatkan di beberapa lokasi yang telah ditentukan oleh pemerintah.

Aturan tersebut termuat dalam Surat Edaran Satgas Nomor 25 Tahun 2021 mengenai Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional pada Masa Pandemi Covid-19.

Aturan karantina semakin menjadi kontroversi terkait kebijakan tempat karantina.

Di mana pejabat dan orang penting boleh menjalani karantina di rumah.

Sementara masyarakat biasa harus menjalani karantina di hotel atau di Wisma Atlet.

Perbedaan tersebut membuat Susi Pudjiastuti mengkritik kebijakan yang telah ditetapkan.

"Mohon pencerahan, kenapa pejabat & orang penting boleh karantina di rumah sendiri ??Kenapa masyarakat tidak boleh karantina di rumah sendiri ??

Baca: Daftar Tarif Hotel Karantina dari Termurah Rp 6,7 Juta hingga Paling Mewah Rp 26,5 Juta

"Kenapa yg boleh berhemat atau jadi pelit cuma pejabat atau vip? Kenapa masyarakat tidak boleh berhemat atau pelit?? kenapa cara karantina berbeda," tulis Susi dalam cuitannya.

Ia mempertanyakan perihal kebijakan yang dibedakan, padahal menurutnya virus yang diwaspadai merupakan virus yang sama.

Sindiran tersebut ia sampaiakan melalui Twitter pribadinya pada, Selasa (21/12/2021).

"Kenapa perbedaan itu ada karena yg sini pejabat dan sono masyarakat, seingat saya virusnya sama," ujar Susi.

Selain menulis cuitannya di Twitter, Susi juga mengunggah foto tangkap layar dari berita Kompas, di mana menampilkan komentar dari Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Dalam beritanya, Luhut berkomentar banyak orang berduit yang meminta fasilitas karantina gratis.

Kabar bahwa masyarakat meminta fasilitas gratis tersebut menurut Susi merupakan hal yang wajar.

Lantaran, para pejabat juga boleh melakukan karantina gratis di rumah sendiri.

"Masyarakat mau gratis wajar, pejabatnya juga boleh gratis di rumah sendiri, jadi ingat pesawat harus PCR, mobil tidak," tambah Susi.

Pasalnya, kabar tentang pejabat yang boleh karantina mandiri di rumah ini muncul setelah kepulangan musisi Ahmad Dhani dan istrinya Mulan Jameela.

Diketahui, Mulan Jameela yang saat ini menjadi anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra tersebut tidak menjalani karantina sesuai aturan sepulang dari Turki.(Tribun-Video.com/TribunTravel.com)

Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Viral Tweet Susi Pertanyakan Perbedaan Karantina Pemerintah dengan Rakyat

# Kebijakan # karantina # pejabat negara # rakyat # Susi Pudjiastuti # Sindiran # Twitter