Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Turut Berduka Cita atas Meninggalnya Mbah Minto

TRIBUN-VIDEO.COM - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo turut berduka cita atas meninggalnya Mbah Minto pada Rabu (22/12/2021).

Ganjar mengucapkan bela sungkawa melalui akun twitternya, @ganjarpranowo.

"Ya Allah. Innalillahi wa Innalillahi raji'un. Sugeng kondur Mbah Minto. Saestu, panjenengan tiyang sae.

(Selamat berpulang Mbah Minto. Sungguh, Anda orang baik)," tulis Ganjar Pranowo pada Kamis (23/12/2021).

Dalam cuitan Ganjar Pranowo, banyak warganet yang ikut berduka cita atas kepergian Mbah Minto.

Diketahui, Mbah Minto meninggal setelah 11 hari dirawat di rumah sakit.

Kabar duka ini langsung ramai di media sosial.

Baca: Karangan Bunga Ungkapan Duka Cita dari Sejumlah Pejabat Berjejer di Halaman Rumah Mbah Minto

Dilansir Tribunnews.com, Mbah Minto memiliki nama lengkap Minto Suwito Siyam.

Ia merupakan warga Dusun Selorejo, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten.

Mbah Minto memiliki empat orang anak, 15 cucu, dan empat buyut.

Namun, semua anaknya merantau dan telah berumah tangga sehingga ia hanya sendirian di rumah.

Mbah Minto juga merupakan tetangga Ucup yang tinggal di dekat rumahnya, di Klaten Jawa Tengah.

Ucup mengungkapkan jika Mbah Minto tidak bisa membaca teks tertulis.

Lalu, Mbah Minto mulai dikenal setelah videonya di konten dagelan gagal mudik viral di media sosial.

Video tersebut digarap bersama Ucup dan diunggah di YouTube.

Setelah viral, aksi Mbah Minto pun menarik perhatian Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, hingga ia menggelontorkan uang Rp 1.000.000 untuk Mbah Minto sebagai THR lebaran.

Lalu, ia dan Ucup makin sering membuat video-video lucu.

Ia memiliki akun Instagram sendiri @simbok_minto sebagai sarana membagikan konten videonya.

Baca: Kenangan Video Mbah Minto yang Pernah Viral hingga Disukai oleh Masyarakat dan Ditonton Jutaan Kali

Mbah Minto meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit pada usia 85 tahun.

Dikutip Tribunsolo.com, hal tersebut disampaikan oleh Riswanto, cucu Mbah Minto, Kamis (23/12/2021).

Saat Aris masuk rumah, ia bingung karena kondisi rumah yang berantakan.

"Saya pulang kerja jam 2 (siang), curiga rumah kok berantakan. Terus saya bersih-bersih rumah terus kerasa pengen pipis. Sampai kamar mandi tapi pintu enggak bisa dibuka saya coba naik ke atas, tahu-tahu lihat Simbah sudah jatuh," ujar Aris.

Aris melihat Mbah Minto jatuh dan langsung memanggil tetangga.

Selanjutnya, Mbah Minto dibawa ke IGD Rumah Sakit Bagas Waras untuk mendapat pertolongan dan Mbah Minto menjalani rontgen.

Dari hasil rontgen, Mbah Minto mengalami pecah pembuluh darah dan terdapat tumor otak.

Lantaran kondisi tak kunjung membaik, lalu pada Senin (20/12/2021) sore Mbah Minto dirujuk ke Rumah Sakit Islam (RSI) Klaten. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ganjar Pranowo Turut Berduka Atas Meninggalnya Mbah Minto: Sugeng Kondur Mbah Minto