Senin, 12 Mei 2025

Viral Video

Viral Syuting Sinetron di Lokasi Erupsi Semeru Ternyata Tak Berizin, Bupati Lumajang Angkat Bicara

Kamis, 23 Desember 2021 16:22 WIB
Tribunnews Bogor

TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi sederet artis syuting di lokasi bencana erupsi Gunung Semeru tengah jadi perbincangan.

Kini, fakta baru terkait syuting sinetron tersebut pun terkuak.

Ternyata syuting sinetron tersebut tak memiliki izin dari pihak setempat maupun pihak Kabupaten Lumajang.

Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Sebelumnya diwartakan, lokasi pengungsian Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro dijadikan tempat syuting sinetron.

Video proses syuting tersebut viral di media sosial dan menuai kritikan.

Salah satunya diunggah akun Instagram @lumajang.ku.

Video dalam akun tersebut menampakkan pria dan wanita sedang berdiri kemudian berpelukan.

Dalam video tersebut, diimbuhi kata-kata "di mana rasa empatimu?".

“Syuting itu dilakukan kemarin (Selasa, 21 Desember) di posko Desa Penanggal Kecamatan Candipuro,” kata relawan mandiri Rayyan Agung dikutip dari Kompas.com pada Kamis (23/12/2021)

Atas kejadian tersebut, pihaknya menyayangkan adanya kegiatan pengambilan gambar untuk sinetron tersebut.

Sebab, masih banyak korban bencana letusan Gunung Semeru yang belum ditemukan.

“Banyak warga terdampak bukan hanya kehilangan tempat tinggal, tapi saudara, ibu, ayah dan lainnya,” tambah Rayyan Agung.

Tak Berizin

Bikin heboh khalayak, fakta baru di balik syuting sinetron itu pun terungkap.

Ternyata, pengambilan gambar untuk tayangan sinetron itu tidak mengantongi izin dari pihak Satgas Semeru.

Fakta itu diungkap oleh Dansatgas Semeru Kolonel Inf Irwan Subekti.

Bahkan, tidak pernah ada koordinasi terkait pelaksanaan syuting tersebut.

“Tidak ada izin, dan tidak ada koordinasi,” tegas Kolonel Inf Irwan Subekti dikutip dari Kompas.com.

“Saya kira tidak tepat, saya sudah jelaskan, Satgas tidak mengizinkan (syuting di lokasi bencana) dan tidak dapat informasi terkait itu,” sambungnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Ia menyebutkan bahwa kegiatan syuting tersebut tidak memiliki izin.

"Kegiatan itu (syuting sinetron) tidak ada izin," kata Thoriqul Haq.

Kendati demikian, dia membenarkan adanya proses pengajuan izin dari rumah produksi pembuat sinetron.

Namun, hal itu masih dikoordinasikan dengan pihak berwenang.

"Masih proses pengajuan dari pihak PH untuk supaya dinas terkait koordinasi dengan pihak yang berkeputusan," jelas Thoriqul Haq.

Thoriqul Haq mengaku belum menentukan tindakan merespons kejadian tersebut.

"Saya selesaikan dulu di internal, siapa yang berkomunikasi dengan PH, setelah itu segera akan ada tindakan," ungkapThoriqul Haq.

Artis Minta Maaf

Sadar aksinya syuting sinetron di tengah lokasi bencana Semeru membuat heboh, sederet artis yang terlibat dalam sinetron tersebut angkat bicara.

Dilansir TribunnewsBogor.com dari laman Instagram-nya, Leo Consul aktor yang terekam sedang syuting sinetron di lokasi bencana itu meminta maaf.

Dalam permintaan maafnya, Leo mengungkap fakta sebenarnya di lapangan.

Diakui Leo Consul, tidak pernah ada niatan darinya ataupun tim untuk menyakiti hati para pengungsi bencana Semeru.

Melalui unggahannya, Leo Consul juga membagikan aktivitasnya saat menyapa pengungsi Gunung Semeru.

"Untuk semua fans Indonesia Saya, Saya Leo Consul memohon maaf sebesar-besarnya atas kejadian yang terjadi dalam proses shooting Terpaksa Menikahi Tuan Muda. Tidak ada sedikitpun niat Saya ataupun tim untuk menyakiti hati para korban gunung Semeru. Saya harusnya lebih teliti dalam menilai situasi dan kondisi,"

"Tujuan saya disini bukan untuk membela diri tapi hanya untuk bener-bener meminta maaf sebesar-besar nya. Tidak ada yang melihat betapa hancurnya hati saya saat saya melihat korban2 disana yang terdampar di keadaan yang sangat menyedikan," ungkap Leo Consul dikutip pada Kamis (23/12/2021).

Tak cuma Leo Consul, lawan mainnya di sinetron yakni Rebecca Tamara juga mengurai permintaan maaf yang serupa.

Dalam akun Instagram-nya, Rebecca mengakui kesalahannya.

Rebecca menyebut adegan yang ia lakukan di sinetron berdasarkan arahan dari tim produksi sinetron.

"Assalamualaikum, Saya Rebecca, ingin meminta maaf sebesar-besarnya atas kejadian ini. Saya mengakui kesalahan Saya untuk menerima adegan tersebut sesuai arahan. Saya di sini tidak mau membela diri dalam hal ini. Sekali lagi Saya mohon maaf sebesar-besarnya, Saya meminta maaf telah mengecewakan beberapa pihak, tidak ada maksud ataupun tujuan," ungkap Rebecca Tamara. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Diprotes Warga, Syuting Sinetron di Lokasi Erupsi Semeru Ternyata Tak Berizin, Terungkap Fakta Ini

#Erupsi Semeru # Syuting Sinetron #Viral Video

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Video Production: Restu Riyawan
Sumber: Tribunnews Bogor

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved