Terkini Nasional
Varian Omicron Sudah Terdeteksi di Indonesia, Moeldoko: Pemerintah Belum Ubah Aturan soal Nataru
TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Staf Kepresidenan RI Moeldoko turut merespons kabar masuknya Covid-19 varian Omicron ke Indonesia.
Moeldoko menyebut, hingga saat ini belum ada perubahan aturan menjelang Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) mendatang.
Aturan perjalan selama Nataru, kata Moeldoko, masih mengacu pada aturan Inmendagri Nomor 66 Tahun 2021 yakni tentang Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 pada saat Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Apabila ada aturan khusus, pemerintah akan sesegera mungkin mengumumkan aturan terbaru.
Hal tersebut disampaikan Moeldoko di Gedung Jayasabha Rumah Dinas Jabatan Gubernur Bali.
Baca: Presiden Jokowi Imbau Warga dan Pejabat Tahan Diri Tak Bepergian ke Luar Negeri Guna Cegah Omicron
"Saya pikir kebijakan (libur) Nataru sementara berjalan seperti (Inmendagri Nomor 66) itu."
"Nanti kalau ada hal yang khusus pasti akan ada langkah dari pemerintah. Kita lihat perkembangannya," kata Moeldoko dikutip dari Kompas.com, Kamis (16/12/2021).
Untuk itu, Moeldoko meminta masyarakat mempercepat vaksinasi.
Termasuk menggencarkan testing dan tracing untuk mencegah varian Omicron kian meluas.
Selain itu, sesuai anjuran Presiden Joko Widodo (Jokowi), seluruh pihak harus sadar untuk menjalankan proses karantina dengan baik.
"Untuk itulah ada sebuah penegasan lagi dari Pak Presiden pada sidang kabinet kemarin bahwa karantina harus dijalankan secara sungguh-sungguh," kata Moeldoko.
5 Orang Diduga Terpapar Virus Omicron
Sebelumnya, pemerintah melalui Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin akan mengumumkan hasil tes lima orang diduga terpapar virus Covid-19 varian Omicron, Minggu (19/12/2021) ini.
Saat ini genome sequencing kelima orang tersebut sedang dalam pemeriksaan.
"Karena baru dites PCR dengan marker khusus dan sampel PCRnya yang positif dari 5 kasus probable ini sudah dikirimkan ke badan Litbang kesehatan dan sekarang sedang kita run tes genome sequencingnya."
"Diharapkan dalam 3 hari PCRnya ke depan kita sudah bisa mengonfirmasikan apakah benar ini Omicron atau tidak," jelas Menkes Budi dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (16/12/2021).
Untuk diketahui, pemerintah hari ini telah mengabarkan adanya satu kasus Omicron di Indonesia.
Selain itu, pemerintah juga mengumumkan adanya 5 kasus probable atau kemungkinan adalah varian Omicron.
Baca: Menkes Budi Gunadi Sadikin Informasikan Kasus Covid Varian Omicron di Indonesia
"Di luar pasien terkonfirmasi positif ini, Kemenkes juga mendeteksi 5 kasus probable Omicron, jadi belum pasti Omicron."
"Tapi karena kita melakukan tes PCR dengan spesifikasi yang khusus, istilahnya SGTF (S gene target failure) kita mendeteksi ada 5 kasus yang probable Omicron," kata Budi.
Dari kelima kasus yang kemungkinan Omicron tesebut, dua kasus diantaranya adalah warga negara Indonesia yang baru kembali dari AS dan Inggris.
Kedua WNI ini sekarang sedang diisolasi di Wisma Atlet.
Sementara itu 3 kasus probable lainnya adalah WNA dari Tiongkok yang datang ke Manado.
"Sekarang sedang diisolasi, di karantina Manado," katanya.
Menkes Minta Warga Tak Termakan Hoaks
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta masyarakat untuk tidak panik terkait adanya kabar mengenai varian baru virus Covid-19.
Untuk diketahui, saat ini Covid-19 varian Omicron dikabarkan tengah menjadi fokus penelitian dunia.
Sehingga, masyarakat diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaannya.
Kendati demikian, bukan berarti masyarakat harus panik dan cepat termakan berita-berita yang tidak jelas sumbernya, alias hoaks.
Mengingat, kata Menkes Budi, saat ini Covid-19 varian Omicron sedang dalam penetilian dan studinya masih berjalan.
"Khusus untuk varian Omicron ini, studinya masih berjalan."
"Jadi jangan termakan berita-berita hoaks yang seakan-akan mereka menjadi ahli virologi."
"Karena ini bukan bidangnya dokter, ini bidangnya lab sains, bidangnya virologi," kata Menkes Budi dikutip dari konferensi pers mengenai Respon Pemerintah Dalam Menghadapi Varian Omicron, Minggu (28/11/2021).
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)
# Omicron # Indonesia # Nataru # Moeldoko # Kepala Staf Kepresidenan RI
Baca berita lainnya terkait Omicron
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Omicron Masuk Indonesia, Moeldoko: Pemerintah Belum Rubah Aturan Nataru, Ini Penjelasannya
Sumber: Tribunnews.com
Olahraga
Thom Haye Terkejut dan Penasaran saat Tahu Timnas Indonesia Akan Hadapi Malaysia
4 hari lalu
Live Update
Delegasi IGS Keliling Kota Tua Ampenan dan Museum NTB, Terpesona Kuliner Lombok
4 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.